-->

Berita

Kabar Jatim

Daerah

Hukrim

Berita Pilihan

17/09/2025

Patroli Gabungan TNI-Banser di Sukodono, Ciptakan Rasa Aman Masyarakat


Lumajang, (Onenewsjatim)-
Personel Koramil 0821-02/Sukodono yang dipimpin langsung oleh Bati Tuud Koramil Sukodono, Peltu Killoh Endhira Bhakti, bersama anggota Banser Sukodono melaksanakan kegiatan patroli/siskamling di wilayah Kecamatan Sukodono, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, pada Selasa (16/9/2025) malam.

Kegiatan tersebut merupakan bagian dari program Binter Mitigasi yang digalakkan oleh TNI AD melalui Koramil, sebagai upaya nyata untuk meningkatkan kewaspadaan masyarakat sekaligus menciptakan situasi keamanan dan ketertiban yang kondusif. 

Dalam kegiatan patroli itu personel TNI dan Banser bersama-sama menyusuri titik-titik rawan gangguan keamanan di wilayah Kecamatan Sukodono.

Saat dikonfirmasi Bati Tuud Koramil 0821-02/Sukodono Peltu Killoh Endhira Bhakti mengatakan bahwa kegiatan patroli bersama ini dilaksanakan secara rutin guna membangun sinergi antara TNI dengan organisasi kemasyarakatan, khususnya Banser, dalam menjaga ketertiban lingkungan. 

“Melalui patroli gabungan ini, kami berharap tercipta rasa aman di masyarakat. Ini juga menjadi sarana komunikasi sosial untuk mengingatkan warga agar tetap meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi gangguan keamanan,” ujar dia.

Sementara itu, Kasatkoryon Banser Kecamatan Sukodono, Wasito Ady P., menyampaikan komitmennya untuk terus bersinergi dengan TNI dalam menjaga kondusivitas wilayah. 

“Kami siap bersinergi dengan TNI untuk menjaga ketertiban dan keamanan di Sukodono. Ini bagian dari tugas kebangsaan kami dalam membantu menciptakan suasana aman dan damai di Lumajang. Kami yakin, dengan kerja sama yang solid, keamanan wilayah dapat terus terjaga,” tegasnya.

Sinergi antara TNI dan Banser di Kecamatan Sukodono menjadi wujud nyata pelibatan semua elemen masyarakat dalam mendukung terciptanya suasana yang aman, tertib, dan damai. Ke depan, kegiatan akan terus diperkuat untuk mewujudkan wilayah Sukodono yang semakin kondusif. (Pendim0821)

Kodim 0821 Lumajang Gelar Upacara Rutin 17-an, Kapten Wahyutomo Tekankan Disiplin Prajurit


Lumajang. (Onenewsjatim)-
Kodim 0821/Lumajang melaksanakan upacara bendera rutin tanggal 17 setiap bulannya, bertempat di halaman depan Makodim 0821. Kegiatan tersebut dipimpin oleh Kapten Inf Wahyutomo yang bertindak selaku Inspektur Upacara dalam kapasitasnya sebagai W.S. Kasdim 0821. Rabu (17/9/2025)

Upacara bendera bulanan ini merupakan salah satu wujud pembinaan tradisi dan disiplin prajurit TNI Angkatan Darat, sekaligus sarana memperkokoh semangat nasionalisme, loyalitas, dan pengabdian kepada bangsa dan negara.

Dalam amanatnya, Kapten Inf Wahyutomo menyampaikan bahwa pelaksanaan upacara tidak hanya sekadar kegiatan seremonial, tetapi juga sebagai refleksi dan evaluasi diri bagi setiap prajurit. 

Ia menekankan pentingnya menjaga sikap disiplin, meningkatkan kinerja, serta memelihara kebersamaan dalam melaksanakan tugas-tugas satuan.

“Melalui upacara ini, mari kita jadikan momentum untuk menumbuhkan semangat baru, mempertebal jiwa korsa, dan terus meningkatkan dedikasi dalam pengabdian kepada masyarakat, bangsa, dan negara,” tegasnya.

Upacara diikuti oleh seluruh perwira, bintara, tamtama, serta PNS Kodim 0821 Lumajang. Seluruh rangkaian kegiatan berjalan khidmat dan tertib, mencerminkan semangat profesionalisme prajurit TNI dalam mengemban amanah rakyat.

Pelaksanaan upacara bendera tanggal 17 setiap bulan juga menjadi pengingat pentingnya sejarah perjuangan bangsa, serta bentuk nyata komitmen TNI untuk selalu hadir di tengah rakyat, menjaga keutuhan NKRI, dan mendukung terwujudnya Indonesia Maju.(Pendim0821)

Korban Kecelakaan Maut Bus Bromo Bertambah, Perawat Hamil Meninggal Dunia di RS Bina Sehat Jember


Jember, (Onenewsjatim) –
Korban kecelakaan bus pariwisata yang terjadi di lereng Gunung Bromo, Desa Boto, Kecamatan Lumbang, Kabupaten Probolinggo, bertambah satu orang. Betty Nucahya Kusuma Wardany (33), warga Panti, Jember, yang sempat dirawat intensif di Rumah Sakit Bina Sehat (RSBS) Jember, meninggal dunia pada Rabu (17/9/2025) petang.

Betty yang tengah hamil empat bulan, sebelumnya dilarikan ke RSBS Jember setelah dirawat di Rumah Sakit dr. Mohammad Saleh, Probolinggo, dalam kondisi kritis. Rencananya, Betty akan menjalani operasi untuk penanganan lebih lanjut, namun takdir berkata lain. 

Sebelum masuk ruang operasi, Betty meninggal dunia bersama janinnya pada pukul 17.58 WIB.

Owner RSBS Jember, dr. Faida, mengungkapkan kondisi Betty yang semakin menurun sebelum menjalani operasi. 

"Betty meninggal pukul 17.58 WIB, belum sempat dibawa ke kamar operasi yang sudah siap timnya. Kondisi beliau menurun, jadi operasi terpaksa ditunda," ujar dr. Faida melalui pesan WhatsApp pada Rabu (17/9/2025).

Dr. Faida juga mengungkapkan bahwa korban lainnya yang turut terluka dalam kecelakaan tersebut masih mendapatkan perawatan intensif di RSBS Jember. 

"Saat ini, para korban luka lainnya juga mendapatkan penanganan intensif di rumah sakit kami," tambah dr. Faida.

Sebelumnya, korban mengalami luka parah kecelakaan yang melibatkan bus pariwisata bernomor polisi P 7221 UG yang terguling di jalur menurun Desa Boto. Bus yang mengangkut 52 penumpang ini diduga mengalami rem blong, lalu menabrak guardrail dan menghantam sebuah motor yang sedang melintas dengan nomor polisi N-2856-OE.

Polres Lumajang Ringkus Spesialis Pembobol Sekolah, Residivis Kasus Curanmor


Lumajang, (Onenewsjatim)
– Polres Lumajang berhasil meringkus seorang pria yang dikenal sebagai spesialis pembobol sekolah di wilayah Kabupaten Lumajang.

Pelaku diketahui berisial DP (30), warga Desa Gedangmas, Kecamatan Randuagung. Ia diamankan petugas di rumahnya pada Jumat (14/9/2025) setelah dilakukan penyelidikan intensif.

Kasubsi Pidm Sie Humas Polres Lumajang, Ipda Untoro menjelaskan, saat proses penangkapan pelaku sempat melakukan perlawanan.

“Namun saat dilakukan penangkapan, pelaku melawan petugas sehingga diberi tindakan tegas terukur,” ujar Ipda Untoro, Selasa (17/9/2025).

Spesialis Bobol Sekolah dan TPQ

Dari hasil penyelidikan, pelaku diketahui kerap menyasar sekolah dan lembaga pendidikan. Beberapa lokasi yang menjadi sasaran antara lain TPQ Roudhotul Ta’alim Desa Kaliboto Lor, Kecamatan Jatiroto serta SD Negeri 01 Tempeh Tengah, Kecamatan Tempeh.

Barang bukti yang berhasil diamankan dari tangan pelaku di antaranya 2 tabung LPG, 1 unit genset, dan 1 unit amplifier mixer yang merupakan hasil curian di TPQ Roudhotul Ta’alim.

“Untuk di SDN Tempeh Tengah, polisi mengamankan barang bukti amplifier mixer dan satu unit magic com,” jelas Untoro.

Selain itu, pelaku juga pernah beraksi pada Kamis (4/9/2025) di Desa Kaliboto Lor, mencuri kompor, alat pres cup, beras 5 kg, tas, sarung, uang kitab hingga uang shodaqoh senilai Rp1 juta. Sementara pada Selasa (10/9/2025), pelaku membobol SDN Tempeh Tengah 01 dan berhasil membawa kabur proyektor LCD, dua tabung gas elpiji, serta satu unit magic com.

Residivis Curanmor

Lebih lanjut, Ipda Untoro menambahkan bahwa pelaku merupakan residivis kasus pencurian kendaraan bermotor pada tahun 2022 di wilayah Klakah. Saat itu ia dijatuhi hukuman penjara selama 2,5 tahun di Lapas Lumajang.

“Selain kasus bobol sekolah, dari catatan kami pelaku ini juga terlibat dalam 13 TKP pencurian lain, dengan barang curian berupa aki mobil, pompa diesel, peralatan bangunan, sanyo air, hingga alat poles mobil,” pungkasnya. (Imam)

16/09/2025

Wujudkan Hunian Layak, TNI Randuagung Gelar Program Bedah Rumah di HUT ke-80


Lumajang, (Onenewsjatim)-
Dalam rangka mendukung Program Bhakti Teritorial Prima memperingati HUT TNI ke-80, Personel Koramil 0821-07/Randuagung melaksanakan karya bakti bedah rumah milik Ibu Lina (55), warga Dusun Jabaan RT 053 RW 014 Desa Kalipenggung, Kecamatan Randuagung, Kabupaten Lumajang, Selasa (16/9/2025).

Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Babinsa Gedangmas, Sertu Lahidi, dengan melibatkan enam personel Koramil Randuagung. Program tersebut merupakan bagian dari kepedulian TNI terhadap kesejahteraan masyarakat, khususnya dalam mewujudkan rumah layak huni bagi warga yang membutuhkan dan mendukung program pemda lumajang dalam mewujudkan lumajang yang lebih sejahtera.

Sertu Lahidi menjelaskan bahwa kegiatan karya bakti yang dilaksanakan merupakan wujud nyata kemanunggalan TNI dengan rakyat.

“Program bedah rumah ini tidak hanya sekadar membantu secara fisik, tetapi juga bagian dari upaya kami untuk hadir di tengah masyarakat. Kami ingin memastikan bahwa masyarakat dapat tinggal dengan lebih layak, aman, dan sehat,” ungkapnya.

Menurutnya, rumah merupakan kebutuhan dasar yang sangat penting bagi masyarakat. Dengan adanya program ini, diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap peningkatan kualitas hidup, sekaligus mempererat hubungan emosional antara TNI dengan masyarakat di wilayah binaan.

Ia juga menambahkan bahwa keberhasilan program semacam ini tidak lepas dari dukungan seluruh pihak, baik pemerintah daerah, perangkat desa, maupun warga sekitar.

 “Semangat gotong royong menjadi kunci utama dalam setiap kegiatan. Kami yakin dengan kebersamaan, semua tantangan dapat dihadapi dengan lebih ringan,” imbuhnya.

Melalui kegiatan bedah rumah, TNI berharap dapat memberikan motivasi serta menginspirasi masyarakat untuk terus menjaga budaya kebersamaan, kepedulian sosial, dan gotong royong, yang selama ini menjadi jati diri bangsa Indonesia. (Pendim 0821).

TNI dan Banser Kedungjajang Gelar Patroli Bersama, Jaga Kondusivitas Wilayah


Lumajang, (Onenewsjatim)
-Upaya menjaga kondusivitas wilayah terus dilakukan oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk sinergi antara aparat TNI dan organisasi kemasyarakatan. 

Hal tersebut terlihat dalam kegiatan patroli bersama yang dilaksanakan Posramil 0821-05/Kedungjajang bersama Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Rayon Kedungjajang di Pertigaan Sendang Wiraraja Dusun Duko Desa Wonorejo Kecamatan Kedungjajang Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, pada Selasa (16/9/2025).

Dalam kegiatan yang berlangsung dipimpin oleh Danposramil Kedungjajang Peltu Cahyo Purnomo Wicaksono. 

Patroli tersebut tidak hanya difokuskan pada pengawasan keamanan lingkungan, tetapi juga menjadi sarana memperkuat silaturahmi dan komunikasi antara aparat teritorial dengan masyarakat melalui peran Banser yang selama ini dikenal dekat dengan warga.

Ditemui usai kegiatan, Cahyo Purnomo menyampaikan bahwa sinergi yang dilakukan merupakan bentuk nyata kebersamaan dalam menjaga stabilitas keamanan di tingkat desa dan kecamatan. 

Menurutnya, kehadiran Banser dalam patroli bersama sangat membantu, karena mereka memiliki jaringan sosial yang kuat di tengah masyarakat.

“Patroli ini tidak hanya sekadar rutinitas pengamanan, melainkan juga wujud kebersamaan antara TNI dengan komponen masyarakat, termasuk Banser, untuk menjaga keamanan dan ketentraman wilayah. Dengan kebersamaan, kita lebih mudah mendeteksi dini potensi gangguan keamanan dan mencarikan solusinya bersama,” ungkapnya.

Sementara itu, Kasatkoryon Kedungjajang Ahmad Sholeh, menyambut baik kolaborasi tersebut. Ia menekankan bahwa Banser siap bersinergi dengan TNI dan pihak keamanan lainnya untuk menjaga kedamaian serta ketertiban di tengah masyarakat.

“Banser selalu terbuka untuk bekerja sama dengan aparat, terutama TNI dan Polri, dalam upaya menjaga keamanan. Patroli bersama ini bukan hanya meningkatkan rasa aman masyarakat, tetapi juga mempererat tali persaudaraan antara Banser dengan TNI. Kami yakin, dengan kebersamaan, Lumajang bisa terus terjaga dari berbagai potensi ancaman,” ujarnya.

Dengan adanya sinergi antara TNI dan Banser, diharapkan ke depan wilayah Lumajang semakin kondusif, serta masyarakat dapat merasakan manfaat nyata dari kebersamaan yang dibangun antara aparat pertahanan negara dan organisasi masyarakat. (Pendim0821)

Jasa Raharja Serahkan Santunan Korban Kecelakaan Bus di Bromo


Jember, (Onenewsjatim) –
PT Jasa Raharja menyerahkan santunan kepada keluarga korban meninggal dunia dalam insiden kecelakaan bus pariwisata yang terjadi di Jalan Raya Bromo, Desa Boto, Kecamatan Lumbang, Kabupaten Probolinggo.

Penyerahan santunan dilakukan secara langsung oleh Plt. Direktur Utama Jasa Raharja, Dewi Aryani Suzana, di Aula Rumah Sakit Bina Sehat, Jember, Senin (15/09/2025).

Dalam kesempatan tersebut, Dewi Aryani Suzana menyampaikan duka cita mendalam atas musibah yang menimpa delapan korban meninggal. 

Ia memastikan bahwa seluruh korban kecelakaan, baik yang meninggal maupun luka-luka, mendapatkan jaminan dari Jasa Raharja.

"Kami menyampaikan belasungkawa mendalam atas musibah ini dan memastikan seluruh korban dijamin Jasa Raharja sesuai dengan amanat Undang-Undang No. 33 Tahun 1964," ujar Dewi.

Ia menjelaskan bahwa setiap korban meninggal dunia akan mendapatkan santunan sebesar Rp50 juta yang diberikan kepada ahli waris sah. 

Sementara itu, untuk korban luka-luka, Jasa Raharja menjamin biaya perawatan maksimal sebesar Rp20 juta yang akan langsung dibayarkan kepada pihak rumah sakit.

Dari delapan korban meninggal, tujuh di antaranya memiliki ahli waris. Namun, satu korban atas nama Aiza Fahrani Agustin tidak memiliki ahli waris karena kedua orang tuanya juga menjadi korban dalam kecelakaan tersebut. 

"Untuk satu korban yang tidak memiliki ahli waris, kami memberikan biaya pemakaman sebesar Rp4 juta," jelas Dewi.

Pemilik Rumah Sakit Bina Sehat Jember, dr. Faida, membenarkan bahwa delapan korban meninggal merupakan karyawan dan keluarga besar dari rumah sakitnya. Rombongan tersebut sedang dalam perjalanan wisata ke Gunung Bromo.

"Ada delapan korban meninggal, tiga di antaranya adalah karyawan kami dan lima lainnya adalah keluarga karyawan yang ikut dalam rombongan," tutur Faida.

Kedelapan korban yang meninggal dunia adalah Bela Puteri Kayila Nurjati (10), Hendra Pratama (37), Arti Wibowati (34), Wardatus Soleha (35), Aiza Fahrani Agustin (7), Desi Eka Agustini (33), Nasha Azkiya Naygara (14), dan Hesti Purba Wredhamaya (39).


Pemerintah

Olahraga

Peristiwa

Politik

© Copyright 2024 Onenewsjatim | All Right Reserved