-->

30/04/2025

Pemkab Lumajang Usulkan Pemanfaatan Air Ronggojalu Atasi Krisis Air Bersih di Wilayah Utara


Lumajang,(Onenewsjatim)
- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang mengambil langkah strategis untuk mengatasi permasalahan kekurangan air bersih yang kerap melanda wilayah utara, terutama saat musim kemarau. 

Pemkab Lumajang mengusulkan pembangunan infrastruktur penyaluran air bersih dari sumber mata air Ronggojalu yang berada di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lumajang, Agus Triyono, mengungkapkan bahwa pihaknya telah melakukan pembahasan terkait potensi pemanfaatan sumber air Ronggojalu untuk memenuhi kebutuhan air bersih di Kecamatan Ranuyoso, Klakah, dan Kedungjajang.

"Setahu saya, sudah ada pembahasan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Pemkab Probolinggo, Kota Probolinggo, Pemkab Lumajang, serta Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Cipta Karya," ujar Agus saat dikonfirmasi pada Rabu (30/4/2025).

Agus menjelaskan, rencana besar ini melibatkan pembangunan infrastruktur penyaluran air oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kementerian PU). 

Setelah infrastruktur rampung, pengelolaan air bersih akan dilakukan oleh badan usaha milik daerah (BUMD) Provinsi Jawa Timur.

"Nantinya, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Lumajang, PDAM Probolinggo Kota, dan PDAM Probolinggo Kabupaten akan membeli air dari pengelola BUMD Provinsi untuk kemudian disalurkan kepada warga atau melalui sambungan rumah (SR). Jadi, sederhananya, PDAM membeli ke pengelola lalu menjualnya kembali ke masyarakat," terangnya.

Lebih lanjut, Agus Triyono menekankan bahwa rencana pemanfaatan sumber air Ronggojalu ini masih dalam tahap pembahasan antar pemerintah daerah yang difasilitasi oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur.

"Ini adalah kerja sama antar pemerintahan daerah yang difasilitasi oleh Bapak Gubernur. Saat ini, kita masih menunggu bagaimana sikap resmi dari Pemkab dan Pemkot Probolinggo serta bagaimana keputusan dari Bapak Gubernur terkait usulan ini," ungkap Agus.

Mengingat skala proyek yang cukup besar, Agus menyampaikan bahwa pembangunan infrastruktur penyaluran air ini hanya dapat dilaksanakan oleh Kementerian PU.

"Belum sampai tahap pembangunan saat ini. Proyek ini membutuhkan anggaran yang sangat besar dan hanya Kementerian PU yang memiliki kapasitas untuk membangun infrastruktur sebesar ini," jelasnya. 

"Nantinya, akan dilakukan kajian mendalam terlebih dahulu, termasuk berapa debit air yang keluar dari Ronggojalu, berapa yang secara realistis dapat dimanfaatkan, serta berbagai aspek teknis lainnya," imbuh Agus. (Imam)

28/04/2025

Aplikasi Smart PKK Resmi Diluncurkan, TP PKK Lumajang Targetkan Efisiensi Data Desa


Lumajang, (Onenewsjatim) -
Kabar baik datang dari Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Lumajang. Ketua TP PKK Kabupaten Lumajang, Dewi Natalia Yudha Adji Kusuma, secara resmi meluncurkan aplikasi Smart (Sistem Management Informasi Berbasis IT) PKK di Pendopo Arya Wiraraja Lumajang pada Senin (28/4/2025).

Aplikasi inovatif ini hadir sebagai solusi untuk meningkatkan efisiensi serta mempermudah akses informasi dalam pengelolaan data kelembagaan PKK di tingkat desa. Diharapkan, Smart PKK dapat mengatasi kendala klasik yang sering dihadapi pengurus PKK desa, yaitu minimnya dokumen atau berkas dari kepengurusan sebelumnya, yang sering menghambat operasional dan keberlanjutan program PKK.

Melalui aplikasi ini, proses penyebaran data, materi, serta petunjuk teknis (Juknis) terkait kelembagaan PKK akan menjadi lebih efisien. Ketua TP PKK Kabupaten Lumajang, Dewi Natalia Yudha Adji Kusuma, menyampaikan harapannya agar aplikasi ini dapat menjadi alat yang mempermudah pengurus PKK dalam menjalankan tugas serta mempercepat implementasi program di lapangan.

"Peluncuran aplikasi ini merupakan langkah krusial dalam mendukung implementasi program-program PKK pusat, terutama yang berbasis pada inovasi teknologi informasi. Kami berharap aplikasi ini dapat menjadi instrumen yang memudahkan para pengurus PKK dalam melaksanakan tugas dan mempercepat implementasi program di lapangan," ungkap Dewi di sela-sela acara peluncuran.

100 CPNS Baru Resmi Dilantik, Bupati Lumajang: Tugas Berat Menanti


Lumajang, (Onenewsjatim)
- Sebanyak seratus Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) formasi tahun 2024 akhirnya menerima Surat Keputusan (SK) pengangkatan dari Bupati Lumajang, Indah Amperawati. Suasana haru dan bahagia meliputi halaman Kantor Bupati Lumajang pada Senin (28/4/2025) saat upacara penyerahan berlangsung.

Momen bersejarah ini menandai dimulainya pengabdian bagi para CPNS yang telah berhasil melewati serangkaian seleksi yang ketat dan adil. Mereka terdiri dari 36 tenaga kesehatan dan 64 tenaga teknis yang akan bertugas di berbagai unit kerja di lingkungan Pemerintah Kabupaten Lumajang.

Dalam pidatonya, Bupati Indah Amperawati, yang akrab disapa Bunda Indah, menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh CPNS. Beliau menekankan bahwa keberhasilan meraih status CPNS bukanlah sekadar pencapaian pribadi, melainkan sebuah amanah besar yang harus diemban dengan penuh tanggung jawab demi kepentingan masyarakat.

"Selamat atas perjuangan panjang kalian semua. Ini adalah langkah awal, dan rasa syukur ini harus diwujudkan melalui kinerja nyata: bekerja dengan baik, penuh amanah, dan senantiasa memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat," tuturnya dengan penuh harap.

Bunda Indah juga menyoroti pentingnya membangun karakter Aparatur Sipil Negara (ASN) yang tidak hanya pintar dan cakap, tetapi juga memiliki etika, integritas yang kuat, serta semangat pengabdian yang tulus kepada bangsa dan negara.

"Bagi para CPNS yang berasal dari luar Lumajang, saya berpesan: jangan sampai setelah dua atau tiga tahun bekerja, timbul keinginan untuk pindah. Ketika sudah memilih formasi di sini, tanamkan niat untuk setia dan bekerja dengan sepenuh hati," tegasnya.

Lebih lanjut, beliau mengingatkan para CPNS untuk segera menyesuaikan diri dengan lingkungan kerja yang baru, memahami dengan baik tugas dan fungsi masing-masing, serta menjunjung tinggi nilai-nilai loyalitas, kejujuran, dan kedisiplinan dalam setiap pelaksanaan tugas.

"Kalian semua kini menjadi bagian dari keluarga besar KORPRI Kabupaten Lumajang. Mari kita bersama-sama menjaga nama baik pemerintah daerah ini. Kita harus solid dan saling mendukung," pungkasnya.

Penyerahan SK CPNS ini bukan hanya sekadar acara seremonial. Lebih dari itu, ini adalah momen penyerahan tanggung jawab baru kepada generasi penerus bangsa: membangun pemerintahan yang lebih baik, melayani masyarakat dengan sepenuh hati, dan berkontribusi dalam mewujudkan Lumajang yang semakin maju menuju Indonesia Emas 2045.(Imam)

21/04/2025

Pelecehan Siswa SD, Disdikbud Lumajang Pecat Guru dan Bentuk Crisis Center


Lumajang, (Onenewsjatim) -
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Lumajang mengambil tindakan tegas dengan memberhentikan seorang oknum guru honorer yang terbukti melakukan pelecehan seksual terhadap siswinya di sebuah sekolah dasar di Kecamatan Tempursari. 

Keputusan ini disampaikan langsung oleh Kepala Disdikbud Lumajang, Nugraha Yudha.

"Oknum guru honorer sudah diberhentikan saat itu juga. Dari Jumat malam setelah saya dapat laporan, langsung saya minta untuk memberhentikan," tegas Nugraha Yudha saat di konfirmasi di  Lumajang Senin (21/4/2025).

Selain pemecatan, Disdikbud Lumajang juga bergerak cepat membentuk crisis center yang bertugas memberikan pendampingan psikologis kepada korban. Tim crisis center ini terdiri dari guru-guru Bimbingan Konseling (BK) yang memiliki keahlian dalam penanganan trauma.

"Crisis center ini kami ambil dari guru-guru Bimbingan Konseling (BK) yang memiliki kompetensi untuk melakukan trauma healing terhadap korban," jelas Nugraha Yudha.

Langkah ini diambil sebagai respons terhadap kasus pelecehan seksual yang dialami oleh seorang siswi kelas 6 SD berinisial N (13). 

Oknum guru PJOK bernama Jumadi tersebut ditangkap pihak kepolisian setelah dilaporkan melakukan tindakan tidak senonoh melalui video call dengan memperlihatkan alat kelaminnya kepada korban.

Nugraha Yudha mengungkapkan bahwa tim crisis center telah melakukan asesmen awal untuk mengukur dampak trauma yang dialami korban. 

"Saat ini sudah asesmen, jadi minggu lalu kita kirim instrumen untuk mengetahui seberapa berat trauma yang dialami korban," imbuhnya

Apabila hasil asesmen menunjukkan trauma yang mendalam, Disdikbud Lumajang akan segera merujuk korban kepada psikolog untuk mendapatkan penanganan yang lebih intensif. 

"Nantinya, jika hasil asesmen menunjukkan trauma berat, korban akan dibawa ke psikolog untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut," kata Nugraha.

Disdikbud Lumajang juga menegaskan komitmennya untuk menangani kasus-kasus serupa lainnya. 

"Kalau itu dibutuhkan, kalau ada korban-korban yang mengalami kejadian serupa, tim kami yang crisis center ini akan segera melakukan penanganan," ujarnya.

Sebagai langkah pencegahan, Disdikbud Lumajang akan meningkatkan pemahaman siswa mengenai penggunaan media sosial yang bijak. Pihaknya juga mempertimbangkan pembatasan penggunaan gadget di lingkungan sekolah, termasuk kemungkinan dilakukannya razia secara periodik.

"Ini harus, murid harus diberi pemahaman bagaimana menggunakan media sosial dengan bijak. Kemudian ada pembatasan di sekolah terkait penggunaan gadget. Termasuk kalau nanti dimungkinkan ya, sekolah harus sewaktu-waktu atau secara periodik melakukan razia terhadap alat komunikasi atau gadget yang dibawa oleh murid," jelas Nugraha.

Nugraha juga telah menginstruksikan komunitas guru seperti NKKS dan KTKS untuk lebih aktif dalam melakukan pembinaan. Ia juga meminta agar setiap indikasi perilaku menyimpang dari guru segera dilaporkan kepadanya secara langsung.

"Termasuk, mohon maaf, terhadap guru-guru yang perilakunya agak-agak menyimpang, saya minta dilaporkan secara pribadi langsung ke saya. Agar saya juga bisa melakukan evaluasi," tegasnya.

Terkait dengan maraknya kasus pelecehan yang melibatkan guru PJOK, Nugraha menyatakan pihaknya akan melakukan kajian lebih mendalam. 

"Fenomena itu yang harus kita dalami. Kenapa sih Pak? Ya mungkin karena begini, guru PJOK, pembina pramuka ini intensitas ketemunya kan di luar jam kadang sampai sore. Kemudian kalau ada kemah," pungkasnya. (Imam)


19/04/2025

Krisis Air Lumajang: Bupati Indah Bergerak Cepat, Gandeng Probolinggo dan Pusat


Lumajang, (Onenewsjatim)
- Bupati Lumajang, Indah Amperawati atau yang akrab disapa Bunda Indah, mengambil langkah proaktif dalam mengatasi permasalahan kekurangan air bersih yang melanda sejumlah wilayahnya.

Terbaru, ia secara resmi menyampaikan persoalan ini kepada Menteri Pekerjaan Umum dengan harapan mendapatkan dukungan untuk pembangunan infrastruktur air yang dibutuhkan.

Salah satu rencana strategis yang tengah diupayakan adalah pemanfaatan sumber air Ronggojalu yang berada di Kabupaten Probolinggo. 

Air dari sumber ini direncanakan akan dialirkan melalui jaringan pipa sepanjang 30 kilometer menuju Kecamatan Ranuyoso, Klakah, dan Kedungjajang, yang selama ini menjadi daerah dengan tingkat kesulitan air bersih yang signifikan.

"Pembangunan infrastruktur ini akan menggunakan pipa sepanjang 30 kilometer, menghubungkan Ronggojalu dengan wilayah-wilayah yang sangat memerlukan air bersih," jelas Bunda Indah 

Upaya konkret ini juga telah mendapatkan respons positif dari wilayah tetangga. Bupati dan Wali Kota Probolinggo telah menunjukkan komitmennya melalui penandatanganan perjanjian kerja sama antar daerah. 

Sebagai tindak lanjut, Pemerintah Kabupaten Lumajang akan segera mengajukan proposal proyek ini kepada Kementerian PU agar dapat didanai melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

"Dengan adanya dukungan dari pemerintah pusat, kami sangat berharap agar proyek penting ini dapat segera terwujud. Tujuannya jelas, yaitu memberikan akses air bersih yang memadai bagi seluruh masyarakat Lumajang," imbuhnya.

Inisiatif pembangunan infrastruktur air ini tidak hanya bertujuan untuk memenuhi kebutuhan mendasar masyarakat akan air bersih. Lebih dari itu, diharapkan proyek ini dapat berkontribusi pada peningkatan kualitas hidup warga serta memperkuat landasan pembangunan daerah secara berkelanjutan di masa depan. (Imam)


16/04/2025

Dorong Pembangunan Infrastruktur, Bupati Lumajang dan Gubernur Jatim Lakukan Audiensi ke Kementerian PUPR


Lumajang, (Onenewsjatim)
-Bupati Lumajang, Indah Amperawati, bersama Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, melaksanakan audiensi dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) di Jakarta, Senin (14/4).

Pertemuan ini merupakan langkah strategis dalam upaya memperjuangkan percepatan pembangunan dan perbaikan infrastruktur vital, khususnya di wilayah Kabupaten Lumajang dan Jawa Timur secara umum.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati yang akrab disapa Bunda Indah menyampaikan sejumlah usulan prioritas kepada pemerintah pusat.

Fokus utama diarahkan pada peningkatan kualitas jalan nasional serta perbaikan jalan penghubung antar wilayah yang mengalami kerusakan akibat bencana maupun faktor usia infrastruktur.

“Kehadiran kami membawa amanah dari masyarakat. Infrastruktur yang baik adalah kunci utama dalam memperlancar aktivitas warga, mendorong pertumbuhan ekonomi, serta menjaga ketahanan pangan. Kami optimis, sinergi antara pemerintah pusat dan daerah akan mempercepat pembangunan yang inklusif dan merata,” ujar Bunda Indah.

Selain jalan, pemerintah daerah juga menyoroti kebutuhan mendesak akan pembangunan jembatan, perbaikan bendungan, serta sistem irigasi guna mendukung sektor pertanian dan mengantisipasi ancaman kekeringan.

Salah satu perhatian utama adalah kondisi tanggul di wilayah Bondeli yang mengalami kerusakan akibat banjir lahar dingin Gunung Semeru, yang dinilai sangat mendesak untuk segera diperbaiki.

Bunda Indah juga menyoroti kondisi beberapa bendungan penting seperti Dam Klerek dan Lobang Kiri yang sejak terdampak erupsi Semeru pada 2021 hingga kini belum berfungsi kembali. Padahal, infrastruktur tersebut sangat krusial karena mengairi lahan pertanian seluas sekitar 2.000 hektar. Ketidakfungsian bendungan ini turut mengancam produktivitas lahan dan memperparah kekeringan.

“Kami menyampaikan bahwa terdapat tiga bendungan utama yang perlu segera direvitalisasi. Ini penting dalam mendukung program ketahanan pangan nasional sebagaimana menjadi bagian dari Asta Cita Presiden,” tegasnya.

Meski belum ada pembahasan khusus terkait jalan tol, Bunda Indah mengindikasikan adanya harapan ke depan untuk konektivitas Tol Lumajang–Jember sebagai bagian dari jaringan infrastruktur strategis di kawasan timur Jawa.

Gubernur Khofifah dalam pernyataannya menyambut baik langkah proaktif yang diambil Bupati Lumajang. Ia menyebutkan bahwa aspirasi yang dibawa merupakan hasil dari pengamatan langsung terhadap kondisi riil di lapangan.

“Langkah konkret yang dilakukan Bupati Lumajang adalah bentuk nyata komitmen kepala daerah dalam memajukan wilayahnya. Saya yakin Kementerian PUPR akan memberi perhatian khusus terhadap usulan-usulan ini demi kemajuan daerah,” kata Khofifah. (Imam)

15/04/2025

Megawati Pulang Kampung, Gus Fawait Siapkan Forum Atlet Jember Go Internasional


Jember, (Onenewsjatim)
- Bupati Jember Muhammad Fawait, S.E., M.Sc., sambut kedatangan Atlet Bola Volly Indonesia Megawati Hangestri Pertiwi. Tepatnya di Pendopo Wahyawibawagraha Kabupaten Jember pada Selasa (11/04/2025).

Sebuah kebanggaan bagi kami warga Jember khususnya karena memiliki atlet volly yang sudah Internasional. Dengan besarnya nama Megawati (Megatron) ini, bisa memotivasi anak-anak Jember untuk berprestasi baik di level nasional ataupun Internasional di seluruh cabang olahraga yang ada.

"Saya bangga dan apresiasi karena telah lahir icon Jember dari generasi muda bukan hanya di level nasional tetapi juga di Internasional " ungkap Gus Bupati Fawait.

Gus Fawait juga menyampaikan akan membuat forum untukanak-anak Jember dari cabang olahraga apa saja agar bisa berproses bersama-sama dan nantinya akan melahirkan atlet Intenasional seperti Megawati Hangestri Pertiwi. Tak hanya itu Megawati juga menerima Piagam Penghargaan dari Bupati Jember dan BPJS Ketenagakerjaan.

Ada juga hal yang spesial pada pertemuan di Pendopo Jember yakni melalui Handphone Gus Bupati Jember Megatron menerima Video Call dari Wakil Ketua Komisi 7 DPR RI Rahayu Saraswati Dhirakanya Djojohadikusumo. Didalam perbincangannya Wakil Komisi 7 DPR RI mengapresiasi dan mendukung serta mengingatkan juga kepada Gus Bupati agar Pemerintah Kabupaten Jember dapat mendukung atlet-atlet daerah seperti Megawati.

"Semoga dengan kolaborasi Dinas terkait, kita bisa menularkan ilmu dan pengalaman mbak mega lewat forum-forum yang akan segera dibentuk. Pemerintah juga akan memprioritaskan venue-venue olahraga yang ada do Kabupaten Jember" ujar Gus Fawait.

Pemkab Lumajang Siapkan Honda PCX untuk Seluruh Kepala Desa


Lumajang, (Onenewsjatim)
- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang berencana untuk meningkatkan fasilitas operasional bagi para kepala desa dengan menyediakan sepeda motor baru jenis Honda PCX.

Langkah ini diinisiasi oleh Bupati Lumajang, Ir. Hj. Indah Amperawati, M.Si, sebagai bentuk komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas pelayanan masyarakat.

"Kami ingin memastikan bahwa pelayanan kepada masyarakat dapat dilakukan dengan lebih baik dan maksimal. Melihat kondisi motor operasional yang ada saat ini, yang sudah digunakan sejak era almarhum kakak saya, mantan Bupati Lumajang H. Sjahrazad Masdar, sudah saatnya untuk dilakukan penggantian," ujar Bupati Indah.

Menurut data terbaru, Kabupaten Lumajang memiliki 198 desa, yang berarti Pemkab Lumajang perlu menyiapkan anggaran yang signifikan untuk mewujudkan rencana ini.

Bupati Indah menjelaskan bahwa pengadaan motor Honda PCX ini merupakan bentuk dukungan pemerintah daerah kepada kepala desa dalam menjalankan tugas mereka melayani masyarakat.

"Saya dan Mas Wabup akan memberikan kendaraan operasional bagi kepala desa. Ini adalah komitmen kami untuk mendukung para kepala desa agar dapat menjalankan tugas dengan lebih maksimal," tambahnya.

Indah menambahkan, pengadaan sepeda motor ini dibiayai dari hasil efisiensi anggaran.

“Kita lakukan penghematan, salah satunya di IPB (Institusi Pemerintah Daerah), dan anggaran hasil efisiensi itu dialihkan untuk kepentingan yang lebih berdampak langsung, seperti kendaraan operasional kepala desa,” imbuhnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Lumajang, Yudha Aji Kusuma menjelaskan, pemilihan tipe motor PCX sudah melalui pertimbangan fungsionalitas dan kenyamanan, termasuk untuk mendukung peran ibu kepala desa dalam kegiatan masyarakat.

“Kenapa kita pilih PCX? Karena selain digunakan oleh kepala desa, motor ini juga bisa dimanfaatkan oleh ibu kepala desa untuk menggerakkan kegiatan PKK dan kegiatan sosial lainnya. Kalau pakai motor trail kan nggak cocok, apalagi kalau Bu Kades-nya yang pakai. Jadi ini demi manfaat maksimal bagi seluruh keluarga besar kepala desa,” jelasnya.

Ia juga menekankan bahwa meskipun kondisi geografis Lumajang bervariasi dan sebagian wilayah memiliki medan yang menantang, PCX dipilih karena lebih multifungsi dan nyaman untuk berbagai keperluan pelayanan masyarakat.

Berdasarkan informasi dari laman astra-honda.com, harga Honda PCX bervariasi tergantung tipe. Jika Pemkab Lumajang memilih tipe tertinggi, yaitu PCX 160 ABS-RoadSync, dengan harga Rp 40.901.000 per unit, maka total anggaran yang dibutuhkan untuk 198 unit mencapai sekitar Rp 8.098.398.000. (Imam)

14/04/2025

Pemkab Lumajang Siapkan Pembangunan Jalan Beton 1,4 Km di Dusun Bulukubung


Lumajang, (Onenewsjatim)
- Penantian panjang warga Dusun Bulukubung, Desa Kalisemut, Kecamatan Padang, Kabupaten Lumajang untuk jalan yang layak akhirnya akan segera terwujud. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang mengumumkan rencana pembangunan jalan beton sepanjang sekitar 1,4 kilometer di wilayah tersebut, yang dijadwalkan mulai pada akhir Juni 2025 mendatang.

Kondisi jalan yang memprihatinkan selama kurang lebih tiga dekade terakhir menjadi perhatian utama masyarakat setempat. Menanggapi keluhan tersebut, Pemkab Lumajang melalui program pembangunan infrastruktur berkelanjutan mengalokasikan dana lebih dari satu miliar rupiah untuk merealisasikan proyek ini. Jalan yang akan dibangun menggunakan rabat beton diharapkan memiliki kualitas yang kokoh dan tahan lama.

Bupati Lumajang, Indah Amperawati, yang akrab disapa Bunda Indah, menyampaikan bahwa pengerjaan fisik akan dimulai setelah seluruh proses perencanaan rampung.

"Insyaallah pembangunannya akan kita mulai di penghujung bulan Juni. Saat ini, proyek masih dalam tahap perencanaan. Anggaran yang telah disiapkan untuk jalan sepanjang kurang lebih 1,4 kilometer ini lebih dari satu miliar rupiah," ungkap Bunda Indah pada Minggu (13/4/2025).

Pembangunan jalan beton ini memiliki tujuan ganda, yaitu meningkatkan kenyamanan dan keamanan bagi para pengguna jalan serta diharapkan mampu memperlancar mobilitas penduduk dan mendorong pertumbuhan ekonomi di tingkat lokal.

Dengan infrastruktur jalan yang lebih baik, akses masyarakat menuju pusat-pusat kegiatan ekonomi, pendidikan, dan layanan publik diyakini akan semakin mudah. Langkah ini merupakan bagian dari komitmen Pemkab Lumajang dalam mewujudkan pembangunan yang merata dan berkeadilan bagi seluruh masyarakat.

"Jalan ini sudah mengalami kerusakan selama 30 tahun, dan alhamdulillah sebentar lagi akan diperbaiki. Kami berharap pembangunan ini akan memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat dan mendukung perkembangan perekonomian di wilayah ini," imbuh Bunda Indah.

Lebih lanjut, Pemkab Lumajang menegaskan komitmennya untuk melakukan perencanaan yang matang dan pengelolaan anggaran yang tepat demi kelancaran dan efisiensi pembangunan jalan beton tersebut.

"Insya Allah akhir Juni akan dibangun beton, saat ini masih dalam tahap perencanaan. Untuk anggarannya satu miliar lebih," tutupnya.

Kabar ini disambut dengan sukacita oleh warga Dusun Bulukubung. Badrus, salah seorang warga, menyampaikan rasa terima kasihnya atas perhatian yang diberikan oleh Pemkab Lumajang.

"Saya sangat berterima kasih kepada Ibu Bupati Lumajang yang telah langsung melihat kondisi jalan kami. Semoga perbaikannya bisa segera dilaksanakan," tuturnya dengan penuh harap. (Imam)


11/04/2025

Pemkab Lumajang Prioritaskan Perbaikan Jalan Rusak di 11 Titik, Anggaran dari Efisiensi Daerah


Lumajang, (Onenewsjatim)
– Pemerintah Kabupaten Lumajang terus menunjukkan komitmennya dalam membenahi infrastruktur jalan.

Bupati Lumajang Indah Amperawati bersama Wakil Bupati Lumajang Yudha Adji Kusuma turun langsung meninjau kondisi jalan di 11 titik yang tersebar di wilayah Kabupaten Lumajang, Kamis (10/4/2025).

Sebelas titik jalan yang menjadi fokus peninjauan meliputi sejumlah wilayah strategis, yaitu Desa Krasak Pandansari, Desa Grobogan dan Curahpetung, Klakah dan Sawaran Kulon, Ranu Bedali dan Tegalsono, Kebonan Curahpetung, Pajarakan dan Ledoktempuro, Umbul dan Pajarakan, Padang Kalisemut, Mojo dan Knongo, Gesang dan Tumpeng, serta Sumberwuluh dan Gunungsawur.

Bupati Indah Amperawati menyampaikan bahwa peninjauan ini dilakukan untuk memastikan kondisi jalan-jalan yang mengalami kerusakan parah, sekaligus menentukan prioritas perbaikan.

“Hari ini kita kunjungan untuk mengecek jalan yang kondisinya parah. Yang lain nanti secara bertahap akan kita lihat,” ujar Bupati yang akrab disapa Bunda Indah.

Ia menjelaskan bahwa anggaran yang digunakan berasal dari hasil efisiensi belanja daerah. Pemkab Lumajang menggeser beberapa kegiatan dan melakukan penghematan, termasuk efisiensi perjalanan dinas serta kebutuhan operasional di seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

“Uang ini dari hasil efisiensi. Kita utamakan untuk pembangunan jalan,  kemudian baru untuk kesehatan dan pendidikan. Tapi prioritas utama sekarang adalah pembangunan infrastruktur jalan karena memang banyak yang rusak,” tegas Bunda Indah.

Rencana Perbaikan jalan rusak di 11 titik tersebut akan dimulai secara bertahap pada akhir Juni 2025. Pemerintah berharap, dengan perbaikan ini, mobilitas warga dan aktivitas ekonomi masyarakat bisa lebih lancar dan aman.

“Mungkin bisa dibangunnya akhir juni atau awal juli karena ada proses lelang dan mekanisme lain yang harus kita taati,” terangnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Lumajang Yudha Adji Kusuma yang turut mendampingi peninjauan menyatakan bahwa pemerintah daerah harus jeli dalam menentukan prioritas pembangunan, mengingat keterbatasan anggaran.

“Kita melihat titik jalan yang benar-benar harus cepat diselesaikan. Banyak pekerjaan rumah yang harus dituntaskan, tapi karena anggaran minim, maka kita pilih yang paling prioritas dan benar-benar rusak untuk didahulukan,” ungkap Yudha.

Ia menegaskan bahwa Pemkab Lumajang akan terus berupaya maksimal agar infrastruktur jalan di berbagai wilayah dapat segera diperbaiki demi kelancaran mobilitas dan perekonomian masyarakat.

09/04/2025

Pemkab Lumajang Siapkan 6 Hektare Lahan untuk Sekolah Rakyat Boarding School Gratis


Lumajang, (Onenewsjatim)
- Pemerintah Kabupaten Lumajang berencana membangun Sekolah Rakyat yang mencakup jenjang Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), hingga Sekolah Menengah Atas (SMA). 

Sekolah ini akan dibangun dengan sistem boarding school dan ditujukan khusus bagi anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem.

Bupati Lumajang, Indah Amperawati, menyampaikan bahwa lokasi pembangunan Sekolah Rakyat tersebut berada di Desa Kebonan, Kecamatan Klakah, tepatnya di sebelah kampus Universitas Jember (Unej) di Lumajang.

"Rencana pembangunan Sekolah Rakyat ini sudah kami siapkan. Tahun ini, kami siapkan lahan seluas 6 hektare. Laporannya juga sudah kami sampaikan ke Menteri PUPR. Nantinya akan dibangun sekolah dengan sistem boarding school, mulai dari SD hingga SMK, lengkap dengan asrama dan fasilitas pendukung lainnya," ujar Bupati yang akrab disapa Bunda Indah, Selasa (9/4/2025).

Sekolah Rakyat ini akan dibiayai sepenuhnya oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Seluruh siswa akan mendapatkan pendidikan, tempat tinggal, serta konsumsi harian secara gratis.

"Ini kami dedikasikan untuk anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem. Semua siswa akan tinggal di asrama, dan seluruh kebutuhan pendidikan hingga makan mereka akan ditanggung pemerintah," jelas Bunda Indah.

Terkait lahan, Bunda Indah menjelaskan bahwa dari total 6 hektare yang disiapkan, seluas 3,9 hektare sudah bersertifikat dan telah diserahkan ke Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Sisanya, seluas 2,1 hektare, masih dalam proses penyertifikatan.

"Yang 3,9 hektare sudah bersertifikat dan sudah kami limpahkan ke provinsi. Sudah kami laporkan juga ke Gubernur. Sisanya 2,1 hektare itu sudah ada pelepasan, tapi belum bersertifikat. Nanti akan kami sertifikatkan untuk diserahkan ke Kementerian Pendidikan," ungkapnya.

Saat ini, tim dari pemerintah pusat sudah melakukan survei awal di lokasi, dan Pemkab Lumajang berharap proses pembangunan bisa segera dimulai dalam waktu dekat.

"Rencananya kita mulai tahun ini. Kami harap semua proses administrasi dan sertifikasi segera selesai, agar pembangunan bisa segera dimulai," pungkasnya.

Dengan adanya Sekolah Rakyat ini, Pemkab Lumajang berharap dapat memutus rantai kemiskinan melalui pendidikan yang berkualitas dan memberikan kesempatan yang setara bagi seluruh anak di Kabupaten Lumajang.(Imam)

08/04/2025

Bupati Lumajang Dorong Ketahanan Pangan Nasional Lewat Panen Raya Padi Serentak


Lumajang (Onenewsjatim)
– Pemerintah Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, menunjukkan komitmen kuat dalam mendukung tercapainya swasembada pangan nasional. Komitmen ini semakin diperjelas dengan pelaksanaan Panen Raya Padi Serentak yang digelar di Desa Kalipepe, Kecamatan Yosowilangun, pada Senin (7/4/2025).

Bupati Lumajang, Indah Amperawati (Bunda Indah), yang hadir bersama jajaran Forkopimda, memberikan semangat langsung kepada para petani yang berpartisipasi. Dalam kesempatan tersebut, Bunda Indah menegaskan bahwa ketahanan pangan merupakan prioritas utama pembangunan daerah, sesuai dengan arahan dari pemerintah pusat.

“Hari ini, kami hadir bersama Forkopimda untuk memberikan dukungan kepada para petani. Lumajang harus bisa mencapai swasembada pangan, dan kami terus berupaya untuk mencapainya,” ungkap Bunda Indah.

Kegiatan panen raya kali ini berlangsung di lahan seluas 64 hektare, yang menunjukkan keberhasilan dalam menjaga stok pangan yang aman di Lumajang. Meskipun produksi padi saat ini telah mencukupi, Bupati Lumajang menekankan pentingnya untuk terus memperluas areal tanam demi menjaga kestabilan pasokan pangan di masa mendatang.

“Produksi saat ini memang sudah mencukupi, tetapi kami tidak akan berhenti di sini. Kami akan terus memperluas luas tanam, sesuai dengan instruksi Presiden untuk memperkuat ketahanan pangan negara,” tegasnya.

Untuk meningkatkan produktivitas pertanian, Pemerintah Kabupaten Lumajang juga berencana menyediakan alat pertanian modern seperti mesin panen padi (combine harvester). Pengadaan alat ini akan dilakukan melalui berbagai sumber pendanaan, mulai dari APBN, APBD Provinsi, hingga APBD Kabupaten.

Bunda Indah menjelaskan bahwa penggunaan teknologi pertanian modern ini akan sangat membantu petani dalam meningkatkan efisiensi dan hasil panen mereka. “Combine harvester menjadi solusi bagi petani karena dapat mempercepat proses panen, sekaligus menghemat tenaga dan biaya,” ujar Bunda Indah.

Langkah-langkah ini merupakan bagian dari sinergi antara pemerintah daerah dan petani, guna mewujudkan ketahanan pangan yang berkelanjutan melalui kolaborasi dan inovasi. Pemerintah Kabupaten Lumajang terus berupaya menciptakan iklim pertanian yang lebih maju dan produktif, demi kemajuan pertanian daerah dan kesejahteraan masyarakat. (Imam)




27/03/2025

Bupati Indah Amperawati Resmikan "Sambat Bunda": Pengaduan Masyarakat Lumajang Kini Dilayani AI


Lumajang,(Onenewsjatim)
- Pemerintah Kabupaten Lumajang terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan publik dengan memanfaatkan teknologi. Hari ini, Bupati Lumajang, Indah Amperawati, secara resmi meluncurkan inovasi terbaru berupa sistem pengaduan masyarakat berbasis kecerdasan buatan (AI) yang diberi nama "Sambat Bunda".

Bertempat di Pendopo Arya Wiraraja, peluncuran "Sambat Bunda" menjadi angin segar bagi masyarakat Lumajang yang kini memiliki saluran pengaduan yang lebih cepat dan efisien. Menariknya, inovasi ini dihadirkan dengan biaya yang terbilang 'murah' mengingat keterbatasan anggaran daerah.

Bupati Indah Amperawati menjelaskan latar belakang pemilihan sistem AI yang hemat biaya ini.

"Pemilihan sistem AI berbiaya murah ini karena memang kita mempertimbangkan kemampuan anggaran yang terbatas. Jadi memang tidak ada anggaran khusus yang dialokasikan," ungkap Bunda Indah, sapaan akrabnya.

Lebih lanjut, Bunda Indah mengungkapkan bahwa "Sambat Bunda" memanfaatkan aplikasi pesan instan Whatsapp yang diintegrasikan dengan kecerdasan buatan.

"Iya, karena tidak ada anggaran. Karena memang tidak teranggarkan. Saya masih 2 hari yang lalu meminta supaya Sambat Bunda itu harus ada AI sekarang. Kalau tidak dimulai sekarang, tidak akan dimulai," tegasnya.

Meskipun menggunakan AI dengan biaya yang terjangkau, Bupati Indah memastikan bahwa sistem pengaduan ini tetap mampu menjawab pertanyaan-pertanyaan standar dari masyarakat.

"Kalau pertanyaan standar, misalnya bagaimana cara mengurus IMB, bagaimana cara mengurus mendirikan koperasi, itu standar. AI akan menjawab dalam hitungan detik," jelasnya.

Bunda Indah juga menjelaskan bahwa "Sambat Bunda" menjadi saluran resmi bagi keluhan masyarakat, meskipun pihaknya tidak menutup kemungkinan masyarakat masih akan menyampaikan keluhan melalui Whatsapp pribadi.

"Semua sambat? Semua hal? Yang disambatkan masyarakat biasanya ke WA, sekarang sudah ada salurannya. Tapi ya tidak menutup kemungkinan masih tetap di Whatsapp, tidak apa-apa. Nanti sambil kita arahkan supaya semuanya ke Sambat Bunda," ujarnya.

Namun, untuk keluhan yang lebih kompleks, seperti pohon hampir tumbang di lingkungan warga, sistem AI akan meneruskan laporan ke dinas terkait.

"Jika ada keluhan seperti itu, AI akan meneruskan ke OPD. Dalam hitungan maksimal 4 jam, kantor harus memberikan jawaban. Kalau tidak, saya akan tegur," tegasnya.

Bupati Indah menekankan pentingnya memulai inovasi ini meskipun dengan segala keterbatasan.

"Tapi harus ada. Kalau tidak dimulai sekarang, seberapapun kemampuan kita, enggak akan dimulai-dimulai. Jadi sambil penyempurnaan," katanya.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Lumajang, Mustaqim, menyampaikan bahwa nomor pengaduan "Sambat Bunda" sempat mengalami perubahan saat peluncuran. Awalnya, nomor yang diumumkan adalah 0851-1734-4112, namun kemudian langsung diganti dengan nomor 0819-4422-0688.

"Sistem Sambat Bunda akan ditingkatkan secara bertahap. Untuk pelapor, identitasnya akan aman jika menggunakan layanan Sambat Lumajang," pungkas Mustaqim.(Imam)

26/03/2025

Bupati Lumajang dan Saku Yatim Berbagi Kebahagiaan, Santuni 1000 Anak Yatim


Lumajang, (Onenewsjatim) -
Sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama, Bupati Lumajang, Indah Amperawati, bersama dengan Pengurus Saku Yatim Lumajang, menyelenggarakan acara pemberian santunan kepada 1000 anak yatim di Pendopo Arya Wiraraja, Selasa (25/3/2025) sore.

Kegiatan ini menjadi bukti nyata perhatian pemerintah daerah kepada mereka yang membutuhkan, sekaligus memberikan dorongan kepada generasi muda untuk memperdalam ilmu agama.

Dalam sambutannya, Bupati Lumajang, Indah Amperawati, menyampaikan bahwa perhatian terhadap anak yatim dan kaum dhuafa bukan hanya sekadar pemberian bantuan, tetapi juga merupakan investasi dalam membentuk karakter generasi penerus yang berakhlak mulia.

"Kami ingin memastikan bahwa anak-anak yatim, para pendakwah, dan santri penghafal Al-Qur'an mendapatkan perhatian dan dukungan, baik secara materi maupun moral. Mereka adalah harapan masa depan yang perlu kita jaga bersama," ungkap Bunda Indah.

Santunan yang diberikan berupa uang tunai dan paket kebutuhan pokok, yang diharapkan dapat meringankan beban ekonomi serta memberikan semangat kepada para penerima manfaat dalam menjalani kehidupan sehari-hari dan menempuh pendidikan agama.

Sementara itu, Ketua Saku Yatim, M. Chudzil Chikmat, mengapresiasi langkah yang diambil oleh Bupati Lumajang. Menurutnya, perhatian terhadap anak yatim dan kaum dhuafa adalah bagian dari nilai-nilai luhur yang diajarkan dalam agama Islam.

"Apa yang kita lakukan hari ini bukan hanya sekadar memberikan bantuan, tetapi juga menanamkan nilai kepedulian yang akan menginspirasi banyak orang untuk berbagi dan peduli terhadap sesama," jelasnya.

Humairah Zukhruf, salah satu penerima santunan, mengungkapkan rasa syukur dan kebahagiaannya.

"Alhamdulillah, kami sangat senang dan berterima kasih atas perhatian dari Ibu Bupati. Ini sangat membantu kami dalam kehidupan dan pendidikan kami," katanya dengan senyum penuh haru. (Imam/Kominfo)


25/03/2025

Pemkab Lumajang Izinkan ASN Gunakan Mobil Dinas untuk Mudik Lebaran


Lumajang, (Onenewsjatim)
- Pemerintah Kabupaten Lumajang memberikan izin kepada para Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk memanfaatkan kendaraan dinas dalam perjalanan mudik Lebaran tahun 2025. 

Meskipun demikian, terdapat beberapa ketentuan yang harus dipatuhi oleh para ASN yang memanfaatkan fasilitas ini.

Sekretaris Daerah (Sekda) Lumajang, Agus Triyono, menegaskan bahwa seluruh biaya operasional selama perjalanan mudik, termasuk bahan bakar minyak (BBM), tarif tol, dan biaya perawatan kendaraan, menjadi tanggung jawab pribadi masing-masing ASN. Pemerintah daerah tidak akan menanggung biaya-biaya tersebut.

"Hal yang paling penting adalah para ASN memahami bahwa pembelian BBM harus dilakukan secara mandiri, tanpa menggunakan anggaran kantor," jelas Agus Triyono. 

Ia menambahkan bahwa penggunaan BBM juga harus sesuai dengan aturan, yaitu jenis non-subsidi.

Keputusan ini diambil sebagai langkah untuk memastikan kondisi kendaraan dinas tetap terjaga selama masa libur panjang. 

Agus Triyono berpendapat bahwa membiarkan kendaraan dinas tidak terpakai di kantor dalam waktu lama dapat berisiko terhadap kondisi dan perawatannya.

"Dengan membawa kendaraan dinas saat mudik, diharapkan kondisi kendaraan dapat tetap optimal karena digunakan dan dirawat secara langsung oleh ASN," ungkapnya.

Agus Triyono juga menjelaskan bahwa para ASN diperbolehkan menggunakan kendaraan dinas untuk bersilaturahmi dengan orang tua atau keluarga selama masa cuti bersama. 

Tidak ada keharusan bagi mereka untuk mengganti plat merah dengan plat hitam, dan penggunaan kendaraan dinas dapat dilakukan kapan saja selama periode libur resmi.

"Kendaraan dinas boleh digunakan untuk mengunjungi orang tua, dan waktu penggunaannya diserahkan kepada masing-masing ASN, asalkan tetap sesuai dengan aturan yang berlaku," ujar Agus.

Sebagai informasi tambahan, libur panjang bagi ASN dalam rangka perayaan Hari Raya Nyepi dan Idulfitri tahun ini akan berlangsung selama 11 hari, dimulai pada hari Jumat, 28 Maret 2025. 

Selain itu, kebijakan Flexible Working Arrangement (FWA) juga diterapkan, yang memungkinkan beberapa ASN untuk bekerja dari lokasi yang lebih fleksibel, termasuk dari kampung halaman mereka.

Pemerintah Kabupaten Lumajang berharap bahwa kebijakan ini dapat memberikan manfaat bagi para ASN dan keluarga mereka, tanpa melanggar peraturan yang telah ditetapkan. (Imam)


18/03/2025

Pemkab Lumajang Terapkan Skema Kerja Fleksibel untuk ASN Jelang Lebaran


Lumajang,(Onenewsjatim)
- Pemerintah Kabupaten Lumajang mengambil langkah antisipatif menjelang musim mudik Lebaran tahun ini dengan memberlakukan kebijakan flexible working arrangement (FWA) atau sistem kerja fleksibel.

Kebijakan ini memungkinkan sebagian Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk bekerja dari lokasi yang berbeda, baik dari rumah maupun tempat lainnya, dalam periode waktu tertentu.

Sekretaris Daerah Kabupaten Lumajang, Agus Triyono, mengumumkan bahwa implementasi FWA akan dimulai pada tanggal 24 hingga 27 Maret 2025.

Namun, kebijakan ini tidak berlaku untuk seluruh pegawai di setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Agus menjelaskan bahwa hanya maksimal 25 persen dari total jumlah pegawai di masing-masing OPD yang diperbolehkan untuk mengikuti program FWA.

"Jadi, contohnya jika di unit kerja saya ada 20 pegawai, maka yang dapat melaksanakan FWA hanya lima orang," terangnya.

Lebih lanjut, Agus mengungkapkan bahwa prioritas untuk mengikuti FWA akan diberikan kepada pegawai yang mengajukan permohonan dengan alasan tertentu, seperti keinginan untuk mudik lebih awal. Pemerintah Kabupaten Lumajang sendiri membatasi pengajuan cuti pada periode ini.

"Kami membatasi cuti saja. Jadi, mereka tetap tercatat masuk kerja. Kebijakan ini juga sekaligus mendukung program pemerintah pusat untuk mendorong masyarakat mudik lebih awal guna mengurangi kepadatan arus mudik nasional," imbuh Agus.

Selama masa FWA, para pegawai yang terpilih tetap akan diberikan tugas kedinasan yang bersifat akademis. Tugas-tugas tersebut meliputi pembuatan laporan, resume, serta penyusunan dokumen-dokumen pemerintahan lainnya.

"Meskipun bekerja dari rumah, mereka tetap dianggap hadir karena tetap melaksanakan tugas kedinasan," tegasnya.

Agus mencontohkan beberapa jenis pekerjaan yang dapat dilakukan selama FWA, seperti penyusunan resume dan pembuatan laporan yang bersifat akademis.

Untuk dapat berpartisipasi dalam program FWA, setiap pegawai dan ASN diwajibkan untuk mengajukan surat permohonan kepada Kepala OPD masing-masing. Surat permohonan tersebut akan dievaluasi oleh Kepala OPD untuk menentukan apakah jenis pekerjaan yang diemban oleh pemohon memungkinkan untuk dikerjakan di luar kantor.

"Surat edaran mengenai FWA ini sudah saya tandatangani, dan teknis pelaksanaannya akan diatur oleh masing-masing Kepala OPD," tambah Agus.

Agus menjelaskan lebih lanjut bahwa kebijakan FWA ini diambil oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Lumajang sebagai upaya untuk meminimalisir pengajuan cuti dari para pegawai selama musim mudik Lebaran. Pengalaman beberapa tahun terakhir menunjukkan adanya tren peningkatan pengajuan cuti setelah masa cuti bersama, yang berpotensi mengganggu kualitas pelayanan publik.

Selain itu, dengan adanya FWA, diharapkan para ASN yang berencana mudik ke kampung halaman dapat melakukan perjalanan lebih awal, sehingga dapat menghindari risiko kepadatan lalu lintas pada puncak arus mudik.

"Saya meminimalisir cuti agar setelah Lebaran nanti pelayanan dapat langsung berjalan maksimal. Selain itu, kebijakan ini juga bertujuan agar para ASN dapat mudik lebih awal," pungkasnya. (Imma)

17/03/2025

ASN di Kabupaten Lumajang Belum Menerima THR 2025, Menunggu Instruksi Mendagri


Lumajang,(Onenewsjatim)
– Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, hingga saat ini belum menerima Tunjangan Hari Raya (THR) untuk tahun 2025.

Meskipun Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, telah mengumumkan bahwa pencairan THR mulai hari ini, Senin (17/3/2025), Pemkab Lumajang masih menunggu instruksi resmi dari Kementerian Dalam Negeri (Mendagri).

Sekretaris Daerah Kabupaten Lumajang, Agus Triyono, menyatakan bahwa Pemkab belum bisa memproses pencairan THR karena instruksi dari Mendagri yang menentukan siapa saja yang berhak menerima dan bagaimana mekanisme penyalurannya belum diterima.

"Kami masih menunggu Inmendagri terkait penerima dan prosedur penyalurannya, apakah ada yang dikecualikan atau tidak," ujar Agus.

Menurutnya, meskipun regulasi terkait penyaluran THR sudah dikeluarkan oleh pemerintah pusat dalam bentuk peraturan pemerintah (PP), keputusan lebih lanjut dari Mendagri masih dibutuhkan untuk menyelesaikan proses administrasi di tingkat daerah.

Agus juga mengungkapkan bahwa anggaran dari APBD untuk THR ASN dan pegawai sudah siap dan akan segera disalurkan setelah instruksi Mendagri keluar.

"Draft keputusan bupati sudah siap, begitu Inmendagri diterima, kami langsung dapat mencairkan THR," tambahnya.

Agus berharap instruksi tersebut segera dikeluarkan agar proses pencairan THR di Kabupaten Lumajang tidak mengalami keterlambatan. (Imam)

13/03/2025

Bazar Ramadhan 2025 di Alun-Alun Lumajang, Sembako Murah dan Produk UMKM


Lumajang, (Onenewsjatim) –
Dalam upaya menstabilkan harga kebutuhan pokok menjelang Idul Fitri 1446 H, Pemerintah Kabupaten Lumajang menggelar Bazar Ramadhan 2025 di Alun-Alun Lumajang. Kegiatan ini berlangsung selama enam hari, mulai 13 hingga 18 Maret 2025.

Bazar murah Ramadhan kali ini menyediakan berbagai kebutuhan sehari-hari, mulai dari sembako hingga keperluan Lebaran. Peresmian bazar dilakukan langsung oleh Bupati Lumajang, Indah Amperawati, didampingi Wakil Bupati Yudha Adji Kusuma.

Bupati Indah Amperawati menegaskan bahwa kegiatan ini menjadi agenda rutin setiap bulan Ramadhan. 

"Tentu saja, ini adalah kegiatan rutin setiap bulan Ramadan. Kami menyediakan sembako dan produk-produk UMKM," ujar Bunda Indah kepada awak media, Kamis (13/3/2025). 

Selain menyediakan sembako dengan harga terjangkau, bazar ini juga memberi ruang bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) untuk memperkenalkan serta menjual produknya.

"Kita memberikan ruang bagi UMKM untuk menampilkan dan memperkenalkan produk-produknya. Dari produk buatan rumah tangga hingga industri kecil yang sering dikirim ke luar kota. Alhamdulillah, harga di bazar ini cukup terjangkau," ujar Bupati Indah.

Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa bazar ini juga menjadi bagian dari operasi pasar untuk menekan lonjakan harga bahan pokok seperti beras dan telur yang saat ini mengalami kenaikan di pasaran.

"Harga di pasar murah ini lumayan murah," katanya.

Selain itu, Bupati Indah juga mengimbau para pengelola penginapan dan hotel di Lumajang agar menggunakan produk lokal, seperti kursi buatan pelaku usaha di daerah tersebut.

"Saya ingin menghimbau kepada penginapan atau hotel supaya di kamar-kamar mereka menggunakan kursi-kursi produk Lumajang," terangnya.

Bazar Ramadhan 2025 diharapkan dapat membantu masyarakat mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga lebih murah serta meningkatkan daya saing produk UMKM lokal di Kabupaten Lumajang. (Imam)


Kasus PMK di Lumajang Menurun, 1.167 Ekor Sapi Sembuh


Lumajang, (Onenewsjatim)
– Kasus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Kabupaten Lumajang mulai mengalami penurunan signifikan. Hingga saat ini, sebanyak 1.167 ekor sapi telah dinyatakan sembuh dari PMK.

Berdasarkan data dari Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Lumajang, sejak November hingga 10 Maret, jumlah total kasus PMK di Lumajang mencapai 1.370 ekor sapi. 

Dari jumlah tersebut, sebanyak 1.268 ekor sapi dinyatakan sakit, 83 ekor mati, dan 19 ekor dipotong paksa. Sementara itu, tingkat kesembuhan mencapai 1.167 ekor sapi.

Menurut Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan DKPP Lumajang, Endra Novianto, saat ini hampir tidak ada laporan kasus baru PMK di wilayah Lumajang. 

Ia mengungkapkan bahwa salah satu faktor yang berkontribusi terhadap penurunan kasus adalah kondisi cuaca yang tidak lagi ekstrem seperti pada November-Desember lalu. Selain itu, meningkatnya kualitas pakan hijauan akibat musim hujan juga berdampak positif terhadap kesehatan ternak.

“Kami juga telah mengoptimalkan program vaksinasi. Sempat terhenti pada November-Desember, kini vaksinasi kembali berjalan sejak Januari. Dengan begitu, kekebalan hewan terhadap PMK semakin meningkat,” ungkap Endra Novianto.

Sebagai langkah pencegahan tambahan, pemerintah juga telah menerapkan kebijakan penutupan pasar hewan guna mengurangi potensi penularan virus PMK. Menurut Endra, langkah ini cukup efektif dalam menekan penyebaran penyakit di Kabupaten Lumajang.

“Vaksinasi masih terus berjalan, dan stok vaksin juga masih aman. Kami mendapatkan pasokan vaksin dari pemerintah pusat dan provinsi. Hingga saat ini, sebanyak 75.050 dosis vaksin telah diterima sejak Januari hingga Maret. Vaksin tersebut didistribusikan ke empat Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) di Pasirian, Lumajang, Klakah, dan Senduro,” jelasnya.

Meskipun kasus PMK mulai menurun, masyarakat tetap diminta waspada karena virus ini dapat menyebar melalui kontak langsung, kandang ternak, dan gesekan antarhewan. 

Bahkan, sapi yang pernah terjangkit PMK masih berpotensi menularkan penyakit kepada sapi lain yang memiliki kondisi tubuh lebih lemah.

“Antisipasi terbaik adalah vaksinasi. Sapi yang sehat wajib divaksin untuk membentuk kekebalan tubuhnya. Vaksinasi ini berlaku untuk semua kategori, baik anak, muda, maupun dewasa. Selain sapi, kambing dan domba juga divaksin karena mereka bisa menjadi pembawa virus tanpa menunjukkan gejala,” pungkas Endra Novianto. (Imam)

10/03/2025

Bupati Lumajang Imbau Sekolah Tidak Lakukan Study Tour ke Luar Kota


Lumajang (Onenewsjatim)
– Bupati Lumajang, Indah Amperawati, mengimbau kepada seluruh sekolah di wilayahnya untuk tidak mengadakan study tour atau rekreasi siswa ke luar kota. Hal ini bertujuan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi lokal dan memperkenalkan potensi wisata yang ada di Lumajang.

Bunda Indah menjelaskan bahwa pihaknya telah mengeluarkan surat himbauan kepada seluruh sekolah untuk mengadakan kegiatan perpisahan dan rekreasi siswa di dalam kota saja, tanpa harus bepergian ke luar daerah. 

"Kami sudah mengeluarkan surat untuk menghimbau dan memerintahkan agar perpisahan siswa dan rekreasi tidak keluar kota. Cukup di dalam kota saja," ungkap Bunda Indah saat memberikan sambutan apel akbar perdana yang diikuti ASN dan Non ASN di Alun-Alun Lumajang, Senin (3/3/2025).

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Indah juga menekankan pentingnya keberadaan tempat wisata lokal yang dapat dinikmati oleh masyarakat dan wisatawan, termasuk sekolah-sekolah. Ia berharap agar setiap desa di Lumajang memiliki tempat wisata yang menarik, baik untuk wisata keluarga maupun edukasi. 

"Dinas Pariwisata harus mendorong semua desa untuk memiliki satu tempat wisata. Dengan inovasi masing-masing, kita bisa menciptakan tempat wisata yang menarik di setiap desa," tuturnya.

Bupati Indah mencontohkan Bumi Perkemahan Glagah Arum sebagai salah satu destinasi wisata yang selalu ramai dikunjungi, terutama pada akhir pekan. 

"Bumi Perkemahan Glagah Arum, kalau Jumat satu minggu, sudah penuh. Bahkan kalau ingin menginap di sana, harus memesan tiga bulan sebelumnya," katanya.

Melalui kebijakan ini, Bupati Indah berharap bahwa sekolah-sekolah di Lumajang tidak perlu lagi mengadakan rekreasi ke luar kota. Ia juga menambahkan bahwa dana yang biasanya digunakan untuk rekreasi siswa di luar kota sebaiknya dibelanjakan di dalam Lumajang untuk membantu perekonomian daerah.

"Uang dari rekreasi siswa sebaiknya dibelanjakan di Lumajang saja, untuk mendukung perekonomian daerah kita," pungkasnya. (Imam)

© Copyright 2024 Onenewsjatim | All Right Reserved