-->

12/11/2025

Terjaring Razia, Puluhan Pelajar di Lumajang Dapati Nongkrong Saat Jam Pelajaran


Lumajang, (Onenewsjatim)
– Puluhan pelajar di Kabupaten Lumajang diamankan oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) setelah kedapatan bolos sekolah dan nongkrong di sejumlah kafe saat jam pelajaran berlangsung.

Plt. Kasi Penyuluhan Bidang Gakda Satpol PP Lumajang, Chilmi, menyampaikan bahwa dalam dua hari pelaksanaan operasi penertiban pelajar, pihaknya berhasil mengamankan 21 siswa dari berbagai sekolah.

“Kemarin ada 9 anak dan hari ini kami amankan 12 anak. Ada yang bahkan membawa pakaian ganti dari rumah dan handphone,” ujar Chilmi, Rabu (12/11/2025).

Dijelaskannya, para pelajar tersebut ditemukan saat petugas Satpol PP melakukan patroli rutin di beberapa titi termasuk area kafe dan tempat nongkrong di wilayah  Kabupaten Lumajang.

“Mereka langsung kami amankan dan dibawa ke kantor Satpol PP untuk dilakukan pendataan serta pembinaan,” jelasnya.

Chilmi menambahkan, sebagian besar pelajar yang terjaring merupakan siswa tingkat SMA sederajat, sementara beberapa lainnya masih duduk di bangku SMP.

“Alasan mereka membolos beragam, mulai dari terlambat masuk sekolah hingga mengaku sedang mengerjakan tugas. Namun tetap saja, kegiatan tersebut dilakukan pada jam belajar, jadi tetap kami tindak,” katanya.

Satpol PP memberikan sanksi berupa pembinaan ringan dan memanggil pihak sekolah serta orang tua masing-masing pelajar untuk dilakukan pembinaan lanjutan.

“Setelah didata, pembinaan kami serahkan ke pihak sekolah dan orang tua agar ada pengawasan lebih lanjut,” terangnya.

Dalam kesempatan itu, Chilmi juga mengimbau para pelajar agar tidak menyia-nyiakan kesempatan belajar yang telah diberikan oleh orang tua dan sekolah.

“Masa depan kalian ditentukan oleh usaha dan kedisiplinan kalian hari ini. Gunakan waktu sebaik mungkin untuk menuntut ilmu dan banggakan orang tua serta sekolah,” pesannya.

Selain menertibkan pelajar, Satpol PP Lumajang juga mengamankan empat anak punk asal Kabupaten Malang yang kedapatan berada di kawasan lampu merah Jalan Panjaitan.

“Empat anak punk yang kami amankan, salah satunya perempuan berusia 18 tahun. Mereka kami amankan setelah adanya pengaduan dari masyarakat,” pungkasnya.

20/10/2025

27 Tim Pelajar Adu Hebat di Turnamen Bola Voli Piala Kapolres Lumajang 2025



Lumajang, (Onenewsjatim)
– Sebanyak 27 tim pelajar SMA, SMK, dan MA se-Kabupaten Lumajang unjuk kemampuan dalam ajang bergengsi Turnamen Bola Voli Piala Kapolres Lumajang Tahun 2025 yang digelar di Lapangan SMA Negeri 3 Lumajang, Senin (20/10/2025).

Turnamen yang berlangsung selama tiga hari, mulai 20 hingga 22 Oktober 2025, secara resmi dibuka oleh Ps. Kasat Binmas Polres Lumajang, Iptu Irdani Isma.

Dalam sambutannya, Iptu Irdani Isma menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan sekadar ajang kompetisi olahraga, melainkan wadah pembinaan dan pengembangan bakat generasi muda di Kabupaten Lumajang.

 “Turnamen ini menjadi ajang pembinaan sekaligus wadah menyalurkan semangat dan bakat generasi muda di bidang olahraga, khususnya bola voli. Kami berharap dari sini lahir atlet-atlet berprestasi yang bisa membawa nama baik sekolah dan Kabupaten Lumajang,” ujar Irdani.

Suasana pembukaan berlangsung meriah. Warna-warni seragam dari masing-masing tim memenuhi lapangan SMA Negeri 3 Lumajang, mencerminkan antusiasme pelajar untuk berkompetisi secara sehat dan menjunjung tinggi nilai sportivitas.

Lebih lanjut, Iptu Irdani Isma menjelaskan bahwa Piala Kapolres Lumajang Cup 2025 ini juga bertujuan mempererat persaudaraan antar pelajar serta menumbuhkan semangat kebersamaan di kalangan generasi muda.

“Melalui turnamen ini, kami ingin membangun semangat sportivitas dan persaudaraan antar pelajar. Semoga kegiatan seperti ini dapat menjadi wadah positif bagi anak-anak kita untuk berkembang dan berprestasi,” tambahnya.

Irdani juga menekankan bahwa kegiatan olahraga seperti ini sejalan dengan upaya Polres Lumajang dalam menciptakan generasi muda yang tangguh, cerdas, dan berakhlak mulia.

“Lebih dari sekadar perebutan trofi, ajang ini merupakan langkah nyata kepolisian dalam membina karakter bangsa. Kami ingin para pelajar menjadi generasi penerus yang kuat, bermental positif, dan ikut menjaga situasi Lumajang agar tetap aman dan kondusif,” pungkasnya.

Turnamen yang diikuti 27 tim pelajar ini diharapkan menjadi momentum kebangkitan olahraga bola voli di Lumajang sekaligus memperkuat sinergi antara dunia pendidikan dan kepolisian dalam pembinaan generasi muda.

20/09/2025

Ny. Anita Kurnia Rahman: Pendidikan Anak Harus Kolaborasi Sekolah dan Orang Tua


Lumajang, (Onenewsjatim) –
TK Kartika IV-70 Lumajang menggelar kegiatan Parenting dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H / 2025 M dengan tema “Tauladan Nabi Muhammad SAW: Tumbuhkan Cinta pada Anak”, Sabtu (20/9/2025). 

Acara yang digelar di halaman sekolah ini diikuti guru, wali murid, serta peserta didik dengan penuh antusias.

Ketua Yayasan Kartika Jaya Koordinator Kodim 0821 Cabang IV-70, Ny. Anita Kurnia Rahman, dalam sambutannya menyampaikan bahwa peringatan Maulid Nabi tidak hanya dimaknai sebagai momen mengenang kelahiran Rasulullah, tetapi juga menjadi sarana untuk menanamkan nilai-nilai teladan beliau dalam kehidupan keluarga.

“Rasulullah adalah sosok panutan terbaik, penuh kasih sayang dan kelembutan dalam memperlakukan anak. Melalui kegiatan parenting ini, kami ingin mengajak para orang tua untuk menumbuhkan rasa cinta, perhatian, dan pendidikan penuh keteladanan kepada putra-putrinya,” ujar Ny. Anita.

Ia juga menegaskan pentingnya peran kolaborasi antara sekolah dan orang tua dalam membentuk karakter anak sejak dini. 

Menurutnya, pendidikan anak bukan hanya menjadi tanggung jawab sekolah, melainkan juga harus berkesinambungan di lingkungan keluarga.

Kegiatan ini diisi dengan tausiyah tentang keteladanan Rasulullah SAW, sesi diskusi parenting antara guru dan wali murid, serta penampilan anak-anak didik yang menampilkan nuansa religi. Suasana penuh kekeluargaan dan kebersamaan terlihat sepanjang acara.

Melalui peringatan Maulid Nabi ini, TK Kartika IV-70 Lumajang berharap dapat menumbuhkan kecintaan anak-anak kepada Rasulullah SAW sekaligus mempererat hubungan harmonis antara guru, orang tua, dan peserta didik dalam mendidik generasi yang berakhlak mulia. (Imam)



09/09/2025

Simbol Kepedulian, Bupati Lumajang Beri Sepatu Baru untuk Siswa Kurang Mampu


Lumajang, (Onenewsjatim) –
Senyum sumringah tampak terpancar dari wajah puluhan siswa di Kecamatan Pasrujambe, Lumajang, Selasa (9/9/2025) pagi. 

Mereka tampak antusias saat menerima sepatu sekolah baru yang langsung diserahkan oleh Bupati Lumajang, Indah Amperawati Masdar, yang akrab disapa Bunda Indah, didampingi Wakil Bupati Yudha Adji Kusuma.

Pembagian sepatu gratis itu dilakukan di tiga titik, yakni SD Negeri Pagowan 01, Madrasah Ibtidaiyah Miftahul Ulum Desa Sukorejo, dan SMP Negeri Pasrujambe. 

Kehadiran rombongan Bupati dalam rangka kegiatan Setor Madu (Sehari Ngantor di Kecamatan Terpadu) Kecamatan Pasrujambe disambut hangat oleh guru dan siswa.

Di halaman SD Pagowan 01, suasana haru terasa ketika Bunda Indah menyalami satu per satu anak penerima bantuan. 

“Pendidikan adalah pintu masa depan. Kami ingin semua anak Lumajang melangkah ke sekolah dengan rasa percaya diri yang sama,” ucapnya lantang di hadapan para siswa.

Bunda Indah mengungkapkan, masih banyak anak di pelosok desa yang datang ke sekolah dengan sepatu usang, bahkan tanpa alas kaki. 

“Itu menyentuh hati. Maka pemerintah hadir bukan hanya untuk membantu fisik mereka, tapi juga memulihkan semangat dan rasa percaya diri,” imbuhnya.

Tak hanya sebatas berbagi perlengkapan sekolah, menurut Bunda Indah, program ini adalah simbol nyata kepedulian pemerintah terhadap masa depan generasi muda Lumajang. Ia menekankan bahwa kesehatan dan pendidikan merupakan satu kesatuan penting yang harus diperhatikan.

“Anak yang sehat akan lebih mudah menyerap pelajaran dan tumbuh menjadi pribadi yang produktif. Ini bukan hanya soal memberi bantuan, tapi membangun kepercayaan sekaligus memastikan pemerintah hadir di tengah rakyat,” jelasnya.

Para siswa pun terlihat gembira mencoba sepatu barunya. Beberapa bahkan langsung memakainya di tempat, sambil berlari kecil penuh keceriaan. 

Menutup kegiatannya, Bunda Indah berharap langkah sederhana ini mampu membawa dampak besar. 

“Kita ingin anak-anak Lumajang, dari kota sampai desa, punya pijakan kuat untuk meraih cita-cita mereka,” pungkasnya.

25/08/2025

Minimnya Koleksi Baru di Perpusda Lumajang, Disarpus Janji Tambah 9 Ribu Eksemplar Buku Tahun Ini


Lumajang, (Onenewsjatim)
– Minimnya pengadaan koleksi buku baru di Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Disarpus) Kabupaten Lumajang mendapat sorotan dari masyarakat. Banyak pengunjung, terutama kalangan pelajar dan mahasiswa, mengeluhkan koleksi yang sebagian besar masih berupa buku lama sehingga kurang diminati.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Disarpus Lumajang, Indra Wibowo Leksana, S.Sos., M.M, menyatakan bahwa pihaknya terus berupaya memenuhi kebutuhan literasi masyarakat, baik melalui koleksi fisik maupun digital.

“Untuk koleksi buku yang ada saat ini, jumlahnya sekitar 24 ribu judul dengan total eksemplar mencapai 70 hingga 80 ribu. Memang tidak semua judul bisa langsung kita hafal, tetapi jumlah itu cukup banyak,” ujar Indra saat ditemui wartawan.

Selain koleksi cetak, Perpusda Lumajang juga menyediakan layanan digital. Saat ini terdapat 350 judul e-book yang bisa diakses masyarakat, dengan total lebih dari seribu eksemplar. 

Tak hanya itu, Perpusda juga berkolaborasi dengan Perpustakaan Nasional melalui program POJADI (Pojok Baca Digital) yang ditempatkan di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Lumajang.

“Di POJADI ada sekitar 800 judul, yang jika dihitung bisa mencapai ribuan eksemplar. Selain itu, kami juga bekerja sama dengan Perpustakaan Provinsi Jawa Timur dan Perpusnas yang menyediakan ribuan judul e-book. Bahkan di Perpusnas ada sekitar 73 ribu judul yang bisa diakses oleh masyarakat Lumajang,” jelasnya.

Indra menambahkan, layanan e-book ini dapat diakses dengan mudah, baik dari rumah maupun kantor, asalkan masyarakat sudah menjadi anggota perpustakaan. Sistem peminjaman juga sudah terintegrasi secara digital dengan batas waktu peminjaman selama dua minggu.

Meski demikian, ia tidak menampik bahwa koleksi buku cetak di Lumajang memang jarang mengalami pembaruan sejak pandemi Covid-19.

 “Sejak Covid-19, anggaran lebih banyak difokuskan pada sektor kesehatan sehingga pengadaan buku tidak menjadi prioritas utama. Baru tahun 2025 ini kami bisa kembali melakukan pengadaan koleksi baru,” ujarnya.

Disarpus memastikan pada tahun ini akan ada tambahan 119 judul baru atau sekitar 9 ribu eksemplar yang segera tersedia bagi masyarakat. 

“Insyaallah bulan depan buku-buku baru itu sudah bisa dinikmati. Untuk e-book pun akan kami perbarui agar lebih relevan dengan kebutuhan pembaca,” ungkapnya.

Terkait jenis buku yang paling diminati, Indra mengakui bahwa novel menjadi salah satu koleksi favorit pengunjung. Oleh karena itu, pihaknya berencana menampung aspirasi masyarakat agar pengadaan buku selanjutnya sesuai dengan kebutuhan pembaca.

“Banyak masukan dari masyarakat yang menginginkan novel terbaru. Kami terbuka, masyarakat bisa menyampaikan saran buku apa yang diinginkan. Data itu akan kami olah dan wujudkan dalam pengadaan berikutnya,” kata Indra.

Ia menegaskan, Disarpus berkomitmen untuk selalu mengembangkan layanan, baik koleksi manual maupun digital, agar kebutuhan literasi masyarakat Lumajang bisa terpenuhi. 

“Harapan kami, setiap tahun ada pembaruan koleksi, sehingga perpustakaan semakin menarik minat baca warga,” pungkasnya.

SPPG Pasrujambe Lumajang Sediakan 2.000 Porsi Makanan Bergizi di Hari Pertama


Lumajang, (Onenewsjatim)
– Program Nasional Makan Bergizi Gratis (MBG) resmi diluncurkan di Kabupaten Lumajang. Peresmian ini ditandai dengan dibukanya Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) oleh Bupati Lumajang, Indah Amperawati atau yang akrab disapa Bunda Indah, bertempat di Dusun Tambah Rejo, Desa Karang Anom, Kecamatan Pasrujambe, Senin (25/8/2025).

Pada peluncuran perdana, SPPG Pasrujambe sudah mampu menyediakan 2.128 porsi makanan bergizi bagi siswa dari 12 lembaga pendidikan. 

Setiap menu disiapkan lengkap, mulai dari lauk telur atau ayam sebagai sumber protein, sayur dan buah untuk serat, nasi atau mie sebagai karbohidrat, hingga susu kemasan sebagai tambahan gizi.

Bunda Indah menegaskan, jumlah porsi MBG akan terus bertambah seiring dengan kesiapan produksi di SPPG.

“Produksinya hari ini ada 2.000 porsi, besok akan bertambah jadi 3.000 sekian dan akan terus berkembang sampai maksimal kapasitasnya,” terang Bunda Indah.

Menurutnya, penerima manfaat MBG di Lumajang dibagi dalam dua kelompok. Pertama, siswa mulai dari jenjang TK/RA, SD/MI, SMP/MTs hingga SMA/MA sederajat dengan total 3.749 orang. Kedua, kelompok ibu hamil, ibu menyusui, dan balita dengan jumlah 251 orang.

Bunda Indah juga menjelaskan, setiap menu telah ditakar sesuai kebutuhan kelompok penerima.

"Kalau anak-anak takarannya berbeda dengan orang dewasa. Untuk anak-anak misalnya beras 100 gram, orang dewasa 175 gram, balita 100 gram. Termasuk menu untuk ibu hamil dan anak-anak sekolah, semuanya sudah disesuaikan,” jelasnya.

Lebih lanjut, Bunda Indah menyebut, biaya penyediaan satu porsi MBG hanya Rp10.000 di luar wadah makanan. Dengan nominal tersebut, menu yang disajikan dinilai sangat layak dan bergizi.

“Ini Rp10 ribu untuk makanannya, tidak termasuk tempat. Tapi itu sangat cukup dan sangat layak, karena bahan baku semua dari Lumajang,” ungkapnya.

Peluncuran program ini mendapat sambutan positif dari para siswa dan orang tua yang hadir. Program MBG diharapkan mampu memperkuat pemenuhan gizi masyarakat Lumajang, terutama generasi muda, sehingga tumbuh lebih sehat, cerdas, dan produktif. (Imam)


© Copyright 2024 Onenewsjatim | All Right Reserved