-->

20/09/2025

Ny. Anita Kurnia Rahman: Pendidikan Anak Harus Kolaborasi Sekolah dan Orang Tua


Lumajang, (Onenewsjatim) –
TK Kartika IV-70 Lumajang menggelar kegiatan Parenting dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H / 2025 M dengan tema “Tauladan Nabi Muhammad SAW: Tumbuhkan Cinta pada Anak”, Sabtu (20/9/2025). 

Acara yang digelar di halaman sekolah ini diikuti guru, wali murid, serta peserta didik dengan penuh antusias.

Ketua Yayasan Kartika Jaya Koordinator Kodim 0821 Cabang IV-70, Ny. Anita Kurnia Rahman, dalam sambutannya menyampaikan bahwa peringatan Maulid Nabi tidak hanya dimaknai sebagai momen mengenang kelahiran Rasulullah, tetapi juga menjadi sarana untuk menanamkan nilai-nilai teladan beliau dalam kehidupan keluarga.

“Rasulullah adalah sosok panutan terbaik, penuh kasih sayang dan kelembutan dalam memperlakukan anak. Melalui kegiatan parenting ini, kami ingin mengajak para orang tua untuk menumbuhkan rasa cinta, perhatian, dan pendidikan penuh keteladanan kepada putra-putrinya,” ujar Ny. Anita.

Ia juga menegaskan pentingnya peran kolaborasi antara sekolah dan orang tua dalam membentuk karakter anak sejak dini. 

Menurutnya, pendidikan anak bukan hanya menjadi tanggung jawab sekolah, melainkan juga harus berkesinambungan di lingkungan keluarga.

Kegiatan ini diisi dengan tausiyah tentang keteladanan Rasulullah SAW, sesi diskusi parenting antara guru dan wali murid, serta penampilan anak-anak didik yang menampilkan nuansa religi. Suasana penuh kekeluargaan dan kebersamaan terlihat sepanjang acara.

Melalui peringatan Maulid Nabi ini, TK Kartika IV-70 Lumajang berharap dapat menumbuhkan kecintaan anak-anak kepada Rasulullah SAW sekaligus mempererat hubungan harmonis antara guru, orang tua, dan peserta didik dalam mendidik generasi yang berakhlak mulia. (Imam)



09/09/2025

Simbol Kepedulian, Bupati Lumajang Beri Sepatu Baru untuk Siswa Kurang Mampu


Lumajang, (Onenewsjatim) –
Senyum sumringah tampak terpancar dari wajah puluhan siswa di Kecamatan Pasrujambe, Lumajang, Selasa (9/9/2025) pagi. 

Mereka tampak antusias saat menerima sepatu sekolah baru yang langsung diserahkan oleh Bupati Lumajang, Indah Amperawati Masdar, yang akrab disapa Bunda Indah, didampingi Wakil Bupati Yudha Adji Kusuma.

Pembagian sepatu gratis itu dilakukan di tiga titik, yakni SD Negeri Pagowan 01, Madrasah Ibtidaiyah Miftahul Ulum Desa Sukorejo, dan SMP Negeri Pasrujambe. 

Kehadiran rombongan Bupati dalam rangka kegiatan Setor Madu (Sehari Ngantor di Kecamatan Terpadu) Kecamatan Pasrujambe disambut hangat oleh guru dan siswa.

Di halaman SD Pagowan 01, suasana haru terasa ketika Bunda Indah menyalami satu per satu anak penerima bantuan. 

“Pendidikan adalah pintu masa depan. Kami ingin semua anak Lumajang melangkah ke sekolah dengan rasa percaya diri yang sama,” ucapnya lantang di hadapan para siswa.

Bunda Indah mengungkapkan, masih banyak anak di pelosok desa yang datang ke sekolah dengan sepatu usang, bahkan tanpa alas kaki. 

“Itu menyentuh hati. Maka pemerintah hadir bukan hanya untuk membantu fisik mereka, tapi juga memulihkan semangat dan rasa percaya diri,” imbuhnya.

Tak hanya sebatas berbagi perlengkapan sekolah, menurut Bunda Indah, program ini adalah simbol nyata kepedulian pemerintah terhadap masa depan generasi muda Lumajang. Ia menekankan bahwa kesehatan dan pendidikan merupakan satu kesatuan penting yang harus diperhatikan.

“Anak yang sehat akan lebih mudah menyerap pelajaran dan tumbuh menjadi pribadi yang produktif. Ini bukan hanya soal memberi bantuan, tapi membangun kepercayaan sekaligus memastikan pemerintah hadir di tengah rakyat,” jelasnya.

Para siswa pun terlihat gembira mencoba sepatu barunya. Beberapa bahkan langsung memakainya di tempat, sambil berlari kecil penuh keceriaan. 

Menutup kegiatannya, Bunda Indah berharap langkah sederhana ini mampu membawa dampak besar. 

“Kita ingin anak-anak Lumajang, dari kota sampai desa, punya pijakan kuat untuk meraih cita-cita mereka,” pungkasnya.

25/08/2025

Minimnya Koleksi Baru di Perpusda Lumajang, Disarpus Janji Tambah 9 Ribu Eksemplar Buku Tahun Ini


Lumajang, (Onenewsjatim)
– Minimnya pengadaan koleksi buku baru di Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Disarpus) Kabupaten Lumajang mendapat sorotan dari masyarakat. Banyak pengunjung, terutama kalangan pelajar dan mahasiswa, mengeluhkan koleksi yang sebagian besar masih berupa buku lama sehingga kurang diminati.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Disarpus Lumajang, Indra Wibowo Leksana, S.Sos., M.M, menyatakan bahwa pihaknya terus berupaya memenuhi kebutuhan literasi masyarakat, baik melalui koleksi fisik maupun digital.

“Untuk koleksi buku yang ada saat ini, jumlahnya sekitar 24 ribu judul dengan total eksemplar mencapai 70 hingga 80 ribu. Memang tidak semua judul bisa langsung kita hafal, tetapi jumlah itu cukup banyak,” ujar Indra saat ditemui wartawan.

Selain koleksi cetak, Perpusda Lumajang juga menyediakan layanan digital. Saat ini terdapat 350 judul e-book yang bisa diakses masyarakat, dengan total lebih dari seribu eksemplar. 

Tak hanya itu, Perpusda juga berkolaborasi dengan Perpustakaan Nasional melalui program POJADI (Pojok Baca Digital) yang ditempatkan di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Lumajang.

“Di POJADI ada sekitar 800 judul, yang jika dihitung bisa mencapai ribuan eksemplar. Selain itu, kami juga bekerja sama dengan Perpustakaan Provinsi Jawa Timur dan Perpusnas yang menyediakan ribuan judul e-book. Bahkan di Perpusnas ada sekitar 73 ribu judul yang bisa diakses oleh masyarakat Lumajang,” jelasnya.

Indra menambahkan, layanan e-book ini dapat diakses dengan mudah, baik dari rumah maupun kantor, asalkan masyarakat sudah menjadi anggota perpustakaan. Sistem peminjaman juga sudah terintegrasi secara digital dengan batas waktu peminjaman selama dua minggu.

Meski demikian, ia tidak menampik bahwa koleksi buku cetak di Lumajang memang jarang mengalami pembaruan sejak pandemi Covid-19.

 “Sejak Covid-19, anggaran lebih banyak difokuskan pada sektor kesehatan sehingga pengadaan buku tidak menjadi prioritas utama. Baru tahun 2025 ini kami bisa kembali melakukan pengadaan koleksi baru,” ujarnya.

Disarpus memastikan pada tahun ini akan ada tambahan 119 judul baru atau sekitar 9 ribu eksemplar yang segera tersedia bagi masyarakat. 

“Insyaallah bulan depan buku-buku baru itu sudah bisa dinikmati. Untuk e-book pun akan kami perbarui agar lebih relevan dengan kebutuhan pembaca,” ungkapnya.

Terkait jenis buku yang paling diminati, Indra mengakui bahwa novel menjadi salah satu koleksi favorit pengunjung. Oleh karena itu, pihaknya berencana menampung aspirasi masyarakat agar pengadaan buku selanjutnya sesuai dengan kebutuhan pembaca.

“Banyak masukan dari masyarakat yang menginginkan novel terbaru. Kami terbuka, masyarakat bisa menyampaikan saran buku apa yang diinginkan. Data itu akan kami olah dan wujudkan dalam pengadaan berikutnya,” kata Indra.

Ia menegaskan, Disarpus berkomitmen untuk selalu mengembangkan layanan, baik koleksi manual maupun digital, agar kebutuhan literasi masyarakat Lumajang bisa terpenuhi. 

“Harapan kami, setiap tahun ada pembaruan koleksi, sehingga perpustakaan semakin menarik minat baca warga,” pungkasnya.

SPPG Pasrujambe Lumajang Sediakan 2.000 Porsi Makanan Bergizi di Hari Pertama


Lumajang, (Onenewsjatim)
– Program Nasional Makan Bergizi Gratis (MBG) resmi diluncurkan di Kabupaten Lumajang. Peresmian ini ditandai dengan dibukanya Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) oleh Bupati Lumajang, Indah Amperawati atau yang akrab disapa Bunda Indah, bertempat di Dusun Tambah Rejo, Desa Karang Anom, Kecamatan Pasrujambe, Senin (25/8/2025).

Pada peluncuran perdana, SPPG Pasrujambe sudah mampu menyediakan 2.128 porsi makanan bergizi bagi siswa dari 12 lembaga pendidikan. 

Setiap menu disiapkan lengkap, mulai dari lauk telur atau ayam sebagai sumber protein, sayur dan buah untuk serat, nasi atau mie sebagai karbohidrat, hingga susu kemasan sebagai tambahan gizi.

Bunda Indah menegaskan, jumlah porsi MBG akan terus bertambah seiring dengan kesiapan produksi di SPPG.

“Produksinya hari ini ada 2.000 porsi, besok akan bertambah jadi 3.000 sekian dan akan terus berkembang sampai maksimal kapasitasnya,” terang Bunda Indah.

Menurutnya, penerima manfaat MBG di Lumajang dibagi dalam dua kelompok. Pertama, siswa mulai dari jenjang TK/RA, SD/MI, SMP/MTs hingga SMA/MA sederajat dengan total 3.749 orang. Kedua, kelompok ibu hamil, ibu menyusui, dan balita dengan jumlah 251 orang.

Bunda Indah juga menjelaskan, setiap menu telah ditakar sesuai kebutuhan kelompok penerima.

"Kalau anak-anak takarannya berbeda dengan orang dewasa. Untuk anak-anak misalnya beras 100 gram, orang dewasa 175 gram, balita 100 gram. Termasuk menu untuk ibu hamil dan anak-anak sekolah, semuanya sudah disesuaikan,” jelasnya.

Lebih lanjut, Bunda Indah menyebut, biaya penyediaan satu porsi MBG hanya Rp10.000 di luar wadah makanan. Dengan nominal tersebut, menu yang disajikan dinilai sangat layak dan bergizi.

“Ini Rp10 ribu untuk makanannya, tidak termasuk tempat. Tapi itu sangat cukup dan sangat layak, karena bahan baku semua dari Lumajang,” ungkapnya.

Peluncuran program ini mendapat sambutan positif dari para siswa dan orang tua yang hadir. Program MBG diharapkan mampu memperkuat pemenuhan gizi masyarakat Lumajang, terutama generasi muda, sehingga tumbuh lebih sehat, cerdas, dan produktif. (Imam)


19/08/2025

Serda Mista Kusnadi Bekali 68 Siswa Randuagung dengan Bela Negara dan Edukasi Anti Narkoba


Lumajang, (Onenewsjatim)
-Dalam rangka menumbuhkan semangat cinta tanah air sekaligus mencegah pengaruh negatif narkoba di kalangan pelajar, Babinsa Randuagung Koramil 0821-07/Randuagung, Serda Mista Kusnadi, memberikan materi wawasan kebangsaan dan bela negara kepada siswa-siswi Madrasah Tsanawiyah (MTs) Darussalam Randuagung, Desa Randuagung, Kecamatan Randuagung, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, pada Selasa (19/8/2025).

Dalam materinya, Serda Mista Kusnadi menekankan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan bangsa sejak dini. Ia juga mengajak para pelajar untuk memahami nilai-nilai Pancasila, serta menumbuhkan rasa cinta terhadap bangsa dan negara melalui sikap disiplin, rajin belajar, dan semangat gotong royong.

“Generasi muda adalah aset bangsa. Dengan memahami wawasan kebangsaan, diharapkan mereka memiliki karakter kuat, berkepribadian luhur, serta mampu menjadi benteng dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI),” ungkap dia.

Kegiatan yang diikuti oleh 68 siswa tersebut berlangsung dengan penuh antusiasme. Selain membekali tentang bela negara, Babinsa Randuagung juga memberikan edukasi tentang bahaya penyalahgunaan narkoba. 

Menurutnya, narkoba merupakan ancaman nyata yang dapat merusak masa depan generasi penerus. Karena itu, para pelajar diminta untuk berani berkata tidak terhadap narkoba dan menjauhi pergaulan negatif yang dapat menjerumuskan.

Sementara itu Kepala MTs Darussalam Randuagung, Misradji, S.Pd., menyampaikan apresiasi atas kepedulian TNI dalam memberikan pembinaan kepada anak didiknya. Ia menilai kegiatan tersebut sangat bermanfaat dalam membentuk karakter siswa agar lebih disiplin, berwawasan kebangsaan, sekaligus memiliki pemahaman tentang bahaya narkoba.

“Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan para pelajar mampu menjadi generasi yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki jiwa nasionalisme yang tinggi dan terhindar dari bahaya narkoba," pungkasnya. (Pendim0821)

12/08/2025

Pengunjung Keluhkan Koleksi Buku Perpustakaan Lumajang Tak Pernah Diperbarui Sejak Pandemi


Lumajang, (DOC)
– Minimnya pengadaan koleksi buku baru di Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Disarpus) Kabupaten Lumajang menuai keluhan dari para pengunjung. Sebagian besar koleksi yang tersedia merupakan buku-buku keluaran lama, sehingga kurang diminati, terutama oleh kalangan pelajar dan mahasiswa.

Seorang pengunjung, Aril (20), mengaku koleksi buku di perpustakaan terkesan usang dan tidak mengikuti perkembangan tren bacaan.

“Anak-anak seusia saya ini mencari buku keluaran terbaru. Kalau bukunya keluaran lama, minat baca jadi berkurang karena tidak menarik untuk dibaca,” ujarnya.

Hal senada disampaikan pengunjung lainnya, Shabila Fandyta. Ia menilai, sejak pandemi Covid-19, tidak ada pembaruan koleksi buku di perpustakaan.

“Saya sempat tanya ke petugas soal buku yang terbit tahun 2017. Katanya memang sejak Covid tidak ada pembaruan. Koleksi seperti novel White Wedding pun masih dari tahun itu,” ungkapnya.

Shabila yang gemar membaca buku mengaku lebih memilih membeli buku sendiri atau mengakses bacaan melalui aplikasi digital.

“Kalau koleksi di perpustakaan diperbarui, informasi yang didapat juga lebih relevan. Sekarang kan sudah banyak tren buku baru,” katanya.

Sementara itu, Ketua Komunitas Literasi Majang Buku, Rizka Ayu Kartini (27), menuturkan bahwa keluhan serupa juga disampaikan oleh anggota komunitasnya. Banyak pembaca memilih membeli buku sendiri atau beralih ke aplikasi digital karena koleksi di perpustakaan dianggap kurang mengikuti tren.

"Kalau anak-anak sekarang kan baca buku yang lagi tren di Instagram atau TikTok. Koleksi di perpustakaan menurut mereka kurang kekinian, makanya lebih memilih beli buku sendiri atau baca lewat aplikasi seperti iPusnas," jelasnya.

Rizka menyebut, tren bacaan saat ini antara lain novel karya Leila S. Chudori, Ziggy, dan Tere Liye , novel terjemahan, serta buku-buku pengembangan diri dan psikologi. Namun, koleksi semacam itu jarang ditemui di perpustakaan daerah.

"Padahal sekarang buku itu mudah diakses, apalagi kalau ada promo di toko online. Kalau koleksi perpustakaan bisa mengikuti tren, saya yakin minat baca masyarakat, terutama anak muda, akan meningkat," tambahnya.

Menanggapi keluhan tersebut, Kepala Bidang Pengelolaan dan Pelayanan Perpustakaan Disarpus Lumajang, Supiyati, menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat. Ia mengakui pengadaan buku baru sempat terhenti selama empat tahun akibat keterbatasan anggaran dan pandemi Covid-19.

“Memang sejak Covid-19 tidak ada pengadaan. Tahun ini, alhamdulillah kami sudah mendapatkan anggaran sekitar Rp 945 juta untuk pengadaan 190 judul buku,” terangnya.

Supiyati menambahkan, proses pengadaan sudah melalui mekanisme mini kompetisi dan pemenang penyedia buku telah ditetapkan.

“Penyedia memenuhi syarat, mulai dari SBN, spesifikasi buku, dukungan penerbit, hingga pelabelan. Insya Allah sebelum 30 September 2025 semua buku sudah kami terima dan siap dilayankan,” pungkasnya.

04/08/2025

Dorong Literasi Desa, Rumah Baca Jendela Dunia Hibahkan 421 Buku untuk Mahasiswa KKN ITB Widya Gama Lumajang


Lumajang, (Onenewsjatim)
— Komitmen untuk memperkuat gerakan literasi di pedesaan terus digelorakan. Rumah Baca Jendela Dunia memberikan hibah sebanyak 421 buku kepada mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Institut Teknologi dan Bisnis (ITB) Widya Gama Lumajang yang tengah bertugas di Desa Penanggal, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang.

Penyerahan buku secara simbolis dilaksanakan pada Minggu, 3 Agustus 2025, bertempat di Perumahan Grand Zam-Zam Azura, Kecamatan Sukodono, Lumajang. Ketua Rumah Baca Jendela Dunia, Anis Zahro, secara langsung menyerahkan paket buku kepada perwakilan mahasiswa KKN.

Buku-buku yang dihibahkan terdiri dari beragam kategori, mulai dari novel, buku anak-anak, majalah, hingga buku pelajaran yang relevan untuk berbagai jenjang pendidikan.

Ketua KKN Desa Penanggal, Ananda Kenyo, menyampaikan rasa terima kasihnya atas dukungan dari Rumah Baca Jendela Dunia.

“Alhamdulillah, kami mendapat hibah buku yang sangat banyak, jumlahnya mencapai lebih dari 400. Ini sangat bermanfaat dan akan kami gunakan semaksimal mungkin untuk mendorong gerakan literasi di Desa Penanggal,” ujar Ananda.

Ia menambahkan, buku-buku tersebut akan dimanfaatkan untuk mendirikan pojok baca di Dusun Kalipoh, serta disalurkan ke taman baca masyarakat yang telah ada di Desa Penanggal.

Sementara itu, Ketua Rumah Baca Jendela Dunia, Anis Zahro, menjelaskan bahwa hibah ini merupakan bagian dari upaya membangun budaya membaca di tengah masyarakat, terutama di wilayah pedesaan yang akses terhadap buku masih terbatas.

“Melalui hibah buku ini, kami berharap dapat meningkatkan minat baca, khususnya di kalangan anak-anak dan remaja desa. Sesuai slogan kami, buku adalah jendela dunia. Semoga buku-buku ini bisa membuka cakrawala berpikir dan menambah pengetahuan masyarakat,” ungkap Anis.

Program hibah ini diharapkan menjadi langkah awal untuk kolaborasi lebih luas antara komunitas literasi dan kalangan akademik dalam membangun desa yang cerdas dan berpengetahuan. (Tim).


31/07/2025

Babinsa Banyuputih Kidul Dampingi Lomba Kreatif Anak, Semarakkan HUT RI ke-80 di Lumajang


Lumajang, (Onenewsjatim)
-Dalam rangka meningkatkan kreativitas dan membangun rasa percaya diri generasi muda, Babinsa Banyuputih Kidul Koramil 0821-12/Jatiroto, Serda Yudik, turut mendampingi pelaksanaan lomba melukis dan membaca puisi yang diikuti oleh siswa-siswi Sekolah Dasar dan Madrasah Ibtidaiyah (SD/MI) se-Desa Banyuputih Kidul Jatiroto, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, pada Kamis (31/7/2025).

Kegiatan itu merupakan bagian dari program pembinaan generasi muda sekaligus memeriahkan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80 yang tinggal beberapa minggu lagi. 

Sebanyak 50 siswa turut ambil bagian dalam perlombaan yang terbagi dalam dua kategori, yaitu lomba melukis dan lomba membaca puisi bertema nasionalisme dan cinta tanah air.

Disela kegiatannya Babinsa Serda Yudik mengatakan bahwa keterlibatan dirinya dalam kegiatan ini merupakan wujud dukungan TNI terhadap dunia pendidikan serta pembinaan karakter anak-anak sejak usia dini. 

Menurutnya, kegiatan itu sangat positif dalam menumbuhkan semangat berkarya, serta mempererat hubungan antara aparat kewilayahan dengan masyarakat.

"Kami hadir untuk memberi semangat kepada para peserta, sekaligus mendukung upaya sekolah dan pemerintah desa dalam menumbuhkan rasa cinta tanah air melalui seni. Anak-anak adalah aset masa depan bangsa, dan perlu diberikan ruang untuk mengekspresikan diri secara positif," ujar dia.

Wakil Kepala Sekolah, Nurhayati, S.Pd., menyampaikan bahwa tujuan utama dari lomba tersebut adalah untuk menggali potensi seni dan literasi siswa, serta menumbuhkan rasa percaya diri mereka dalam tampil di depan umum. Ia berharap kegiatan serupa bisa terus dilaksanakan secara rutin setiap tahun.

“Kami sangat bangga melihat semangat anak-anak yang tampil hari ini. Mereka tidak hanya menunjukkan bakat, tetapi juga keberanian dan semangat juang yang luar biasa,” tutur Nurhayati.

Kegiatan lomba berlangsung meriah dengan penuh antusiasme dari para peserta dan orang tua yang turut hadir menyaksikan. Panitia pelaksana juga menyiapkan hadiah dan piagam penghargaan sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi dan prestasi para peserta. (Pendim0821)

© Copyright 2024 Onenewsjatim | All Right Reserved