Lumajang, (Onenewsjatim) – Bupati Lumajang, Indah Amperawati, secara resmi membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Lumajang Tahun 2025–2029 yang digelar di Pendopo Arya Wiraraja, Senin (5/3/2025).
Dalam sambutannya, Bupati yang akrab disapa Bunda Indah ini menekankan bahwa RPJMD 2025–2029 merupakan dokumen penting yang menjadi arah dan pedoman pembangunan lima tahun ke depan.
Ia menyebutkan bahwa meskipun periode RPJMD mengacu pada tahun 2025–2029 sesuai dengan ketentuan Kementerian, target kinerja pembangunan tahun 2030 tetap akan diintegrasikan ke dalam dokumen tersebut sebagai landasan transisi.
"Walaupun RPJMD kita disetujui hanya sampai 2029, saya berharap di dalamnya tetap dimasukkan target-target kinerja untuk tahun 2030. Ini penting agar saat masa transisi, kita tidak lagi menyusun RPJMD baru yang membuang anggaran. Dokumen ini harus menjadi dasar penyusunan RKPD 2030," tegasnya.
Oleh karena itu, ia menekankan pentingnya kesepakatan agar RPJMD yang dibahas saat ini dapat menjadi dasar penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) di tahun 2030
Musrenbang ini menjadi salah satu tahapan strategis dalam proses penyusunan RPJMD, setelah melalui konsultasi publik, evaluasi kementerian, dan konsultasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur.
Bunda Indah berharap seluruh pemangku kepentingan dapat menyepakati bahwa RPJMD 2025–2029 yang dibahas saat ini akan tetap menjadi acuan dalam perencanaan pembangunan tahun berikutnya.
Lebih lanjut, Bunda Indah menekankan pentingnya perubahan mindset bagi seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Lumajang.
Ia mendorong transformasi dari pola pikir birokratis menjadi agen pelayanan yang proaktif, responsif, dan berorientasi pada kebutuhan masyarakat.
"Tagline ‘Ikhlas Melayani Rakyat’ bukan sekadar slogan, tetapi komitmen moral dan etika kerja bagi seluruh ASN. Tagline ini akan dipasang di setiap kantor pelayanan publik, sebagai pengingat bahwa kita bekerja untuk melayani masyarakat dengan hati," ujarnya.
Tak hanya itu, Bunda Indah juga menegaskan bahwa pemerintah daerah akan terus hadir langsung di tengah masyarakat melalui kegiatan blusukan dan dialog terbuka.
"Kami tidak hanya akan duduk di kantor. Kami akan terus turun ke lapangan, menyapa rakyat, mendengar langsung keluhan mereka, dan hadir memberikan solusi. Ini komitmen kami untuk memastikan pembangunan yang benar-benar menjawab kebutuhan warga, terutama kelompok rentan," pungkasnya.(Imam)
FOLLOW THE Onenewsjatim AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow Onenewsjatim on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram