-->

28/09/2025

Pelajar SMA/SMK/MA di Probolinggo Jadi Duta Kamtibmas, Polisi Dorong Sekolah Bebas Narkoba


Probolinggo, (Onenewsjatim)-
Polres Probolinggo Polda Jatim menggandeng pelajar SMA, SMK, dan MA di Kabupaten Probolinggo untuk menjadi Pelajar Duta Kamtibmas (PDK) 2025. 

Program ini resmi diluncurkan Satuan Binmas Polres Probolinggo Polda Jatim di Ruang Rupatama Polres Probolinggo, Jum'at (26/9/2025). 

Kapolres Probolinggo AKBP M Wahyudin Latif mengatakan, PDK dibentuk untuk mencetak generasi muda yang berkarakter, disiplin, sekaligus menjadi pelopor terciptanya sekolah yang aman, tertib, dan bebas pengaruh negatif. 

"Pelajar Duta Kamtibmas diharapkan bisa menjadi jembatan komunikasi antara sekolah dengan kepolisian, serta mengedukasi teman sebaya tentang pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban," kata AKBP Latif. 

Sebelum dikukuhkan, para pelajar mendapat sejumlah materi dari pemateri mulai dari topik tentang pelajar berkarakter pancasila, modernisasi di kalangan muda beragama, menangkal anarkisme dan kenakalan remaja, pencegahan narkoba, serta etika berlalu lintas. 

Melalui program ini, Polres Probolinggo Polda Jatim berharap pelajar di Kabupaten Probolinggo bisa menjadi garda terdepan menjaga lingkungan sekolah tetap aman, bebas narkoba, dan menjauhi kenakalan remaja. 

"Kami harap para PDK yang terpilih ini dapat menjadi contoh bagi pelajar lainnya dalam upaya menjaga kamtibmas di lingkungan sekolahnya sehingga dapat menuntut ilum dengan baik dan meraih cita-cita yang diinginkan,"ujar AKBP Latif. (*)

27/09/2025

Sejumlah Bus Masuk Terminal Minak Koncar, Tim Gabungan Gelar Ramp Check di Lumajang


Lumajang, (Onenewsjatim) –
Sejumlah bus umum dan pariwisata masuk ke Terminal Minak Koncar, Desa Wonorejo, Kecamatan Kedungjajang, Kabupaten Lumajang, Sabtu (27/9/2025), untuk menjalani ramp check atau pemeriksaan kelengkapan kendaraan yang dilakukan tim gabungan.

Ramp check ini melibatkan Satlantas Polres Lumajang, Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang, serta UPT Pengelolaan Prasarana Perhubungan LLAJ Jember.

Pemeriksaan mencakup sistem pengereman, kondisi ban, bodi kendaraan, perlengkapan keselamatan, hingga kelengkapan administrasi kendaraan.

Kegiatan tersebut untuk mengurangi risiko kecelakaan, terutama pada trayek wisata ke kawasan Bromo.

Kasi Pengendalian dan Operasional Dishub Provinsi Jawa Timur R Lukito Adi Nugroho, menjelaskan bahwa kegiatan ini penting untuk memastikan seluruh bus yang beroperasi benar-benar laik jalan.

“Sejumlah bus yang masuk ke Terminal Minak Koncar kami periksa satu per satu, baik teknis maupun administrasi. Untuk jumlah kendaraan yang diperiksa serta pelanggaran yang ditemukan akan kami rekap di akhir kegiatan. Dari situ bisa diketahui berapa yang melanggar dan jenis pelanggarannya,” terangnya.

Lukito menambahkan, ada dua tindakan yang dilakukan terhadap kendaraan yang tidak sesuai aturan.

“Kami lakukan sosialisasi bagi pelanggaran ringan, sementara untuk pelanggaran berat seperti uji kir mati atau KPS (Kartu Pengawasan) tidak berlaku, akan kami tindak dengan tilang,” tegasnya.

Sementara itu, Kanit Kamsel Satlantas Polres Lumajang, Ipda Yoyok Widarto, menekankan bahwa pemeriksaan ini dilakukan demi keselamatan masyarakat.

“Keselamatan penumpang menjadi prioritas utama. Dengan ramp check di Terminal Minak Koncar ini, kami pastikan bus yang beroperasi laik jalan dan sopirnya dalam kondisi sehat. Harapannya, risiko kecelakaan bisa ditekan,” ujarnya.

03/09/2025

Sindikat Pencuri Mobil L300 Dibekuk di Lumajang, Dua Tersangka Dilumpuhkan Polisi


Lumajang, (Onenewsjatim)-
Aksi sindikat pencuri kendaraan bermotor di Lumajang akhirnya terungkap. Polisi berhasil meringkus tiga orang tersangka pencuri mobil pick up L300, sementara satu pelaku lain masih buron dan masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).

Kapolres Lumajang AKBP Alex Sandy Siregar mengatakan, ketiga pelaku yang ditangkap berinisial PR sebagai pelaku utama pencurian, SK sebagai penadah, dan SL yang kini tengah diperiksa di Polres Jember.

“Dalam proses penangkapan, tersangka PR melakukan perlawanan terhadap petugas sehingga kami lakukan tindakan tegas terukur. Saat ini PR masih dalam perawatan di Rumah Sakit Bhayangkara karena mengalami luka tembak,” ujar AKBP Alex Sandy dalam konferensi pers, Rabu (3/9/2025).

Dalam kesempatan itu, polisi hanya menghadirkan tersangka SK. Ia tampak duduk di kursi roda karena juga mengalami luka tembak usai melawan petugas saat diamankan.

Sementara tersangka SL tidak dihadirkan karena masih dibutuhkan keterangannya oleh Satreskrim Polres Jember terkait kasus serupa di wilayah tersebut.

Kasus ini bermula dari laporan pencurian mobil L300 milik Muhammad Hilmi, warga Desa Kunir Kidul, Kecamatan Kunir, pada Kamis (21/8/2025) dini hari.

Mobil yang diparkir di garasi rumah tanpa pintu itu digasak pelaku dengan cara merusak kunci samping menggunakan alat mirip kunci T.

Polisi kemudian melakukan penyelidikan intensif. Hingga pada Jumat (29/8/2025), Tim Crime Hunter Polres Lumajang menemukan mobil L300 mencurigakan di Desa Mangunsari, Kecamatan Tekung. Mobil tersebut dikawal dua sepeda motor. Saat dihentikan, pelaku PR keluar dan berusaha kabur sambil membawa senjata tajam.

“Dari hasil interogasi, tersangka PR mengaku sudah beberapa kali melakukan pencurian di Lumajang maupun Jember. Untuk di Lumajang, ada tiga lokasi, salah satunya di Kecamatan Yosowilangun dengan sasaran mobil Isuzu Draga. Selain itu, ada dua TKP lain di Jember dengan target mobil pick up dan sepeda motor,” jelas Kapolres.

Tak hanya itu, tersangka SK yang berperan sebagai penadah juga mengaku sudah tiga kali menjual mobil hasil curian ke Madura.

“Pengakuan penadah, kendaraan L300 hasil curian dijual ke Kabupaten Sampang dengan harga Rp20 juta per unit,” ungkap Alex

Polisi kini masih memburu satu tersangka lain yang masuk DPO serta menelusuri jaringan penjualan kendaraan curian lintas daerah.

“Insya Allah, kasus ini akan segera kami ungkap tuntas karena sudah ada titik terang. Kami akan terus bekerja maksimal untuk memastikan para pelaku kejahatan curanmor di wilayah Lumajang bisa ditindak tegas,” tegas Alex. (Imam)

02/09/2025

83 Polisi Terluka Saat Amankan Aksi Anarkis di Jatim, 18 Jalani Rawat Inap


Surabaya, (Onenewsjatim
) – Aksi unjuk rasa anarkis yang terjadi di Enam wilayah Jawa Timur pada 29–30 Agustus 2025 lalu tidak hanya menimbulkan kerugian materiil hingga Rp124 miliar, tetapi juga menelan korban dari pihak aparat Kepolisian.

Berdasarkan data Biddokes Polda Jatim, tercatat sebanyak 83 personel Polri mengalami luka-luka saat melaksanakan pengamanan massa. 

Dari jumlah tersebut, 65 personel menjalani rawat jalan dan 18 personel harus dirawat inap akibat luka yang cukup serius.

Dari 18 personel tersebut, 15 personel dirawat di RS Bhayangkara Surabaya dengan kondisi luka robek, patah tulang, hingga cedera otak ringan.

Sementara itu 1 personel dirawat di RSSA Malang Kota akibat patah tulang selangka, 1 personel dirawat di RS Mitra Keluarga Surabaya karena luka robek di kepala dan 1 personel Polwan dirawat di RS Bhayangkara Kediri dengan luka robek di bagian depan kepala.

Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nanang Avianto, melalui Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Jules Abraham Abast menyampaikan apresiasi atas dedikasi para personel yang tetap profesional di tengah resiko besar dalam pengamanan aksi unjuk rasa itu.

“Personel kami menjadi garda terdepan dalam menjaga ketertiban. Mereka menghadapi risiko serius, mulai dari lemparan benda keras, serangan fisik, hingga upaya pembakaran fasilitas kepolisian,” ujar Kombes Pol Abast, Senin (1/9/2025).

Selain jatuhnya korban dari aparat kepolisian, aksi anarkis tersebut juga menimbulkan trauma sosial. 

Puluhan Pos Polisi rusak, kantor pemerintahan mengalami kerusakan, hingga jalan protokol sempat lumpuh akibat blokade massa. 

Situasi itu menimbulkan kekhawatiran warga, terutama di pusat kota Surabaya, Malang, dan Kediri.

Polda Jatim menegaskan komitmennya untuk terus menjaga stabilitas keamanan bersama seluruh elemen masyarakat. 

Polisi juga mengimbau masyarakat agar tidak mudah terprovokasi pihak-pihak yang ingin memecah belah persatuan.

“Kami mengapresiasi tumbuhnya kesadaran masyarakat untuk menjaga lingkungannya secara swakarsa dengan gerakan serentak warga jaga warga,"kata Kombes Pol Abast.

Menurut Kabid Humas Polda Jatim ini, gerakan warga jaga warga ini bukan hanya terlihat di Surabaya, tetapi juga di berbagai kota dan kabupaten lain di Jawa Timur.

"Kesadaran kolektif inilah yang menjadi kunci untuk Jogo Jatim agar Jawa Timur ini tetap aman dan kondusif,” pungkasnya. (*)

29/08/2025

Polres Bangkalan Tangkap DPO Curanmor yang Buron Sejak 2024


Bangkalan, (Onenewsjatim)
– Satreskrim Polres Bangkalan Polda Jawa Timur kembali menunjukkan keseriusannya dalam memberantas tindak pidana pencurian kendaraan bermotor (curanmor). 

Kali ini, kepolisian berhasil menangkap seorang pelaku berinisial YF (23), warga Kecamatan Tragah, Kabupaten Bangkalan, yang sebelumnya masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Kasatreskrim Polres Bangkalan AKP Hafid Dian Maulidi, S.H., M.H., saat memberikan keterangan dihadapan awak media di Mapolres Bangkalan, Kamis (28/8/25).

AKP Hafid menjelaskan, bahwa tersangka melakukan tindak pidana curanmor yang terjadi pada Minggu, 08 Desember 2024 silam di halaman rumah korban yang beralamat di Kelurahan Mlajah, Kecamatan Bangkalan.

Sebelumnya Polisi telah menangkap dan memproses tersangka pertama berinisial SL (35), warga Kecamatan Kwanyar, yang saat ini sudah menjalani persidangan dan divonis bersalah. 

Sementara itu, pelaku kedua, YF, sempat melarikan diri hingga akhirnya ditetapkan sebagai DPO.

"Setelah melakukan serangkaian penyelidikan, tim Satreskrim berhasil melacak keberadaan YF," kata AKP Hafid.

Pada Sabtu, 23 Agustus 2025, sekitar pukul 15.00 WIB, pelaku berhasil ditangkap di rumahnya di Kecamatan Tragah, Bangkalan.

“Tersangka YF mengakui perbuatannya telah melakukan pencurian sepeda motor bersama SL. Selanjutnya, pelaku kami amankan ke Mapolres Bangkalan untuk proses penyidikan lebih lanjut,” ungkapnya.

Dalam kasus ini, Polisi juga berhasil mengamankan sejumlah barang bukti, di antaranya 1 (satu) unit sepeda motor Honda Beat warna hitam magenta milik korban, dan 1 (satu) unit sepeda motor Honda Vario warna putih yang digunakan pelaku sebagai sarana melakukan aksi kejahatan.

AKP Hafid menegaskan bahwa Polres Bangkalan Polda Jatim akan terus berkomitmen dalam memberantas segala bentuk tindak pidana, khususnya kasus curanmor yang kerap meresahkan masyarakat.

Pengungkapan ini merupakan bukti keseriusan Polres Bangkalan Polda Jatim dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. 

"Kami mengimbau masyarakat agar selalu waspada, menggunakan kunci ganda, serta segera melaporkan setiap aktivitas mencurigakan di lingkungan sekitar,” pungkasnya. (*)

24/08/2025

Xenia Tabrak Truk di Ranuyoso, Tiga Orang Warga Jember Luka-Luka


Lumajang, (Onenewsjatim) –
Kecelakaan lalu lintas terjadi di jalur nasional Desa Tegalsari, Kecamatan Ranuyoso, Kabupaten Lumajang, Minggu (24/8/2025) pagi sekitar pukul 05.30 WIB.

Sebuah mobil Daihatsu Xenia bernopol P 1432 AT menabrak dump truk bernopol N-8429-YK. Akibatnya, tiga orang mengalami luka cukup serius.

Mobil Xenia dikemudikan oleh Joko Yudi Prasetyo (49), warga Kaliwates, Kabupaten Jember, yang melaju dari arah Lumajang menuju Probolinggo.

Saat di lokasi kejadian, pengemudi Xenia berusaha mendahului kendaraan di depannya.

Namun dari arah berlawanan muncul dump truk yang dikemudikan oleh Muhammad Fajar Julianto (23), warga Desa Selok Awar-Awar, Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang, sehingga tabrakan tidak terhindarkan.

“Kecelakaan ini terjadi karena kurang waspada dan hati-hatinya pengemudi Xenia saat mendahului kendaraan lain. Akibatnya bertabrakan dengan dump truk dari arah berlawanan,” ungkap Kanit Gakkum Satlantas Polres Lumajang, Ipda Dendy Cucu, saat dikonfirmasi.

Dalam peristiwa tersebut, pengemudi Xenia Joko Yudi Prasetyo mengalami patah tulang pada kaki kanan dan luka di bagian wajah.

Dua penumpangnya yakni Kristian Laksono Putra (27) mengalami luka di kepala, serta Chatarina Martina Sumarni (71) mengalami luka di kepala dan muka. Ketiganya merupakan warga Kecamatan Patrang, Kabupaten Jember.

“Seluruh korban sudah dievakuasi ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis. Kami mengimbau kepada seluruh pengguna jalan agar selalu berhati-hati, khususnya saat hendak mendahului kendaraan lain di jalur rawan,” tambah Ipda Dendy Cucu.

Polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengamankan kendaraan yang terlibat kecelakaan sebagai barang bukti. (Imam)

© Copyright 2024 Onenewsjatim | All Right Reserved