Lumajang, (Onenewsjatim) – Bupati Lumajang Indah Amperawati menghadiri acara Puncak Indonesia Menabung dan Bulan Literasi Keuangan yang digelar di Bumi Perkemahan Glagah Arum, Desa Kandangtepus, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang, Jumat (22/8/2025).
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Cabang Jember, serta diikuti ratusan pelajar berseragam Pramuka dari berbagai sekolah di wilayah Lumajang.
Bupati Lumajang Bupati Indah Amperawati mengapresiasi kegiatan edukatif ini sebagai bagian dari gerakan menumbuhkan kesadaran menabung dan pengelolaan keuangan di kalangan generasi muda.
Ia mengungkapkan pentingnya menanamkan budaya menabung sejak dini, sebagaimana yang pernah ia alami semasa kecil.
“Hari ini adalah salah satu edukasi soal literasi keuangan, bagaimana membuat anak-anak gemar menabung. Dulu waktu saya kecil, kami bangga bisa menabung di bank meski fasilitasnya belum seperti sekarang. Hari ini anak-anak bahkan diberi kartu ATM dengan desain menarik oleh BNI, dan mereka senang,” ujar Bupati Indah.
Ia juga mengingatkan pentingnya pengelolaan uang saku secara bijak oleh siswa.
“Kalau kita dikasih uang saku, selain untuk belanja juga harus disisihkan untuk ditabung. Ini bagian dari perencanaan keuangan sejak dini, agar anak-anak terbiasa mengelola keuangannya dengan bijak,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala OJK Jember, Muhammad Mufid, menyampaikan bahwa tingkat literasi keuangan masyarakat Indonesia pada tahun 2025 masih tergolong rendah, yakni sebesar 66%, meskipun tingkat inklusi keuangan sudah mencapai 80%.
“Idealnya, literasi harus lebih tinggi daripada inklusi. Kalau tidak, masyarakat bisa terjebak menggunakan produk atau jasa keuangan yang tidak tepat, seperti pinjaman online ilegal atau pembiayaan konsumtif yang tidak sesuai kebutuhan,” jelas Mufid.
Ia menekankan pentingnya memberikan pemahaman kepada pelajar mengenai produk-produk keuangan agar mereka mampu menilai risiko dan manfaatnya secara rasional.
“Kami bersama BI hadir untuk memberikan edukasi, bagaimana memahami ketika kita punya uang—apa yang harus dilakukan, bagaimana merencanakan penggunaan uang, dan memilih produk keuangan yang sesuai,” tutupnya.
Program ini juga memperkenalkan gerakan “CEMERLANG” atau Cerdas Menabung untuk Indonesia Emas dan Gemilang, yang diharapkan dapat menjadi tonggak pembentukan generasi muda yang melek finansial dan siap menghadapi masa depan secara mandiri.(Imam)


FOLLOW THE Onenewsjatim AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow Onenewsjatim on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram