Lumajang,(Onenewsjatim)– Jalur Piket Nol yang menghubungkan Kabupaten Lumajang dengan Kabupaten Malang berpotensi mengalami longsor susulan. Hal ini disebabkan oleh kondisi struktur tanah di perbukitan sekitar jalan nasional yang tidak stabil, terutama saat curah hujan masih terus terjadi di wilayah tersebut.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Lumajang, Yudi Cahyono, menyampaikan bahwa hingga hari Rabu (31/7/2025), sudah terjadi longsor di enam titik sepanjang jalur Piket Nol, tepatnya dari Kilometer 54 hingga Kilometer 58.
“Memang kemarin sudah terjadi longsoran sejak Senin malam hingga Rabu pagi, terutama di titik KM 54+700, KM 55, KM 56, dan terbaru di KM 58, sebelum jembatan Besuk Kobokan. Longsor disebabkan karena hujan yang terjadi sejak Senin kemarin, dan struktur tanah di bukit atas memang kurang stabil,” kata Yudi saat dikonfirmasi di ruang kerjanya.
Yudi menegaskan bahwa meskipun longsoran tidak sampai menutup total akses jalan, pengguna kendaraan baik roda dua maupun roda empat diminta untuk tetap waspada.
"Sistem lalu lintas diberlakukan buka tutup. Kendaraan masih bisa melintas, tetapi tetap harus hati-hati, karena kondisi jalan di Piket Nol cukup menanjak dan berliku, terutama dari arah Lumajang menuju Pronojiwo atau Malang," jelasnya.
Pihak BPBD bersama Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional telah mengerahkan alat berat untuk membersihkan material longsor di sejumlah titik.
"Sudah ada alat berat loader yang diturunkan dari Balai Besar Jalan Nasional dan juga dari BPBD Kabupaten Lumajang untuk menangani timbunan material longsor," tambah Yudi.
Ia juga mengingatkan bahwa potensi longsor susulan masih cukup tinggi.
“Tidak menutup kemungkinan akan terjadi longsor lagi, apalagi hujan masih turun hingga hari ini. Struktur tanah di atas bukit belum stabil, jadi masyarakat dan pengguna jalan harus tetap waspada, meskipun saat tidak hujan sekalipun,” tegasnya.
Meski tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, longsoran yang terjadi telah mengganggu aktivitas pengendara dan memperlambat arus lalu lintas.
“Himbauan terutama kepada pengguna jalan, pengendara kendaraan roda dua, roda empat atau selebihnya, tetap waspada dan berhati-hati untuk melintas di daerah jalur Piket Nol. Baik saat hujan maupun saat tidak turun hujan, karena material yang ada di atas bukit masih berpotensi longsor,” pungkas Yudi. (Imam)
FOLLOW THE Onenewsjatim AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow Onenewsjatim on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram