Lumajang, (Onenewsjatim) – Sebanyak 4.273 tenaga Non-Aparatur Sipil Negara (Non-ASN) atau honorer di Kabupaten Lumajang mengikuti Apel Besar Non-ASN di Lapangan Alun-Alun Lumajang, Senin (14/7/2025).
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Bupati Lumajang, Indah Amperawati Masdar, yang akrab disapa Bunda Indah, didampingi Wakil Bupati Yudha Adji Kusuma dan Sekretaris Daerah Agus Triyono.
Bupati Lumajang Indah Amperawati menyampaikan komitmen Pemerintah Kabupaten Lumajang untuk memberikan kejelasan dan perlindungan status bagi ribuan tenaga honorer dengan status R2, R3, dan R4, yang hingga kini belum mendapatkan penetapan sebagai Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
“Ada 207 orang di kategori R2, lalu R3 sebanyak 3.153 orang yang sudah mengikuti tes beberapa kali tapi tidak lolos karena keterbatasan formasi PPPK. Sementara itu, R4 berjumlah 913 orang yang ikut tes terakhir tapi tidak masuk dalam database BKN,” terang Bunda Indah.
Bunda Indah menyebutkan, sebagai bentuk kepedulian dan tanggung jawab moral, dirinya mengambil langkah diskresi untuk menyelamatkan status kerja para honorer tersebut.
“Saya tidak ingin ada satu pun yang dirumahkan. R2 dan R3 akan terus kami perjuangkan untuk mendapatkan NIP paruh waktu. Sementara R4 tetap bekerja dan akan kami tempatkan di struktur atau OPD yang sesuai agar bisa kami ajukan untuk NIP paruh waktu,” tegasnya.
Menurutnya, status sementara bagi tenaga R4 masih sebagai tenaga kontrak bulanan. Mereka tetap akan menerima tugas seperti biasa, sambil menunggu proses administratif lanjutan dari pemerintah daerah.
“Ini termasuk tenaga pendidikan, tenaga teknis, dan kesehatan. Yang paling banyak memang guru,” tambah Bunda Indah.
Usai apel, ribuan honorer tampak membentangkan spanduk bertuliskan “We Love You Bunda Indah dan Mas Yudha” serta ucapan terima kasih atas kepastian yang diberikan.
Salah satu tenaga honorer, Budianto, yang telah bekerja selama 9 tahun di Dinas Pariwisata dan termasuk dalam kategori R4, mengungkapkan rasa syukurnya.
“Terima kasih banyak untuk Bunda Indah. Saya sudah 9 tahun bekerja, dan sempat ketar-ketir karena belum ada kejelasan. Hari ini saya sangat lega karena Bunda memastikan tidak ada yang diberhentikan. Ini benar-benar melegakan,” ujar Budianto. (Imam)
FOLLOW THE Onenewsjatim AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow Onenewsjatim on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram