Gasak 7 Tabung Gas Elpiji, Maling Sasar Dua Kios di Pasar Grati Lumajang

Gasak 7 Tabung Gas Elpiji, Maling Sasar Dua Kios di Pasar Grati Lumajang

Lumajang, (Onenewsjatim) – Aksi pencurian kembali terjadi di wilayah Kabupaten Lumajang. Kali ini, sasaran pelaku adalah dua kios pedagang makanan di Pasar Grati, Kecamatan Sumbersuko, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.

Peristiwa tersebut terjadi pada Rabu siang (25/6/2025) dan mengakibatkan tujuh tabung gas elpiji raib digondol maling.

Salah satu korban, Siti Naisyah (57), warga Desa Klampokarum, Kecamatan Tekung, yang berjualan tahu campur, mengaku kaget saat mendapati pintu warungnya dalam keadaan rusak saat hendak kembali berjualan pada sore hari.

“Saya biasanya tutup warung setelah jam 11 siang dan buka lagi setelah ashar. Tapi waktu balik, gembok warung sudah dirusak. Empat tabung gas saya hilang,” ungkap Siti.

Selain kios milik Siti, kios mie ayam milik Nurhayati juga menjadi sasaran pencurian. Dari kios tersebut, pelaku berhasil membawa kabur tiga tabung elpiji.

Kasubsi Pidum Sihumas Polres Lumajang, Ipda Untoro, membenarkan adanya peristiwa pencurian tersebut. Ia mengatakan, kejadian diperkirakan berlangsung antara pukul 12.00 hingga 13.00 WIB, saat sebagian pedagang tengah menutup usahanya untuk istirahat.

"Total ada tujuh tabung elpiji yang dilaporkan hilang dari dua kios pedagang makanan di Pasar Grati," ujar Ipda Untoro saat dikonfirmasi, Kamis sore (26/6/2025).

Menurut Ipda Untoro, polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Dari hasil penyelidikan awal, ditemukan bahwa enam kios di pasar tersebut mengalami kerusakan pada bagian kunci atau pintunya, namun hanya dua yang dilaporkan kehilangan barang.

"Memang ada enam warung yang dibuka paksa oleh pelaku, tapi hanya dua kios yang mengalami kehilangan, yaitu tabung gas elpiji sebanyak tujuh buah," jelasnya.

Meskipun hingga saat ini para korban belum membuat laporan resmi ke Mapolres Lumajang, polisi tetap menindaklanjuti kejadian tersebut.

"Yang bersangkutan belum membuat laporan resmi ke Mapolres, namun kami tetap melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku pencurian," tegas Untoro. (Imam)